Bandung, NU Online
Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) mengaktifkan kembali Lembaga Korp Kepanduan Putri (L-KPP) sebagai sayap organisasi yang bertugas melakukan perekrutan kader-kader potensial, pembangunan sumber daya manusia dan program pengabdian masyarakat.
Lencana tugas disematkan oleh Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Bagdja sesaat setelah pembukaan Rapat kerja Nasional (Rakernas) Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU) di Pondok Pesantren Darul Ma’arif, Cigondewah Bandung, Kamis (30/8).
<>L-KKPdibentuk berdasarkan Keputusan Konbes I IPPNU di Pekalongan, Jawa Tengah, pada 28 Oktobner 1964. Pada awalnya korp ini bernama CPB-Wati yang dibentuk untuk mengimbangi munculnya berbagai barisan yang berkibar dari panji-panji komunis.
Dalam perjalannnya CBP-Wati mengalami stagnasi dan selanjutnya diputuskan dalam amanat Kongres XII IPPNU di Makassar dengan perubahan nama menjadi L-KKP yang dikukuhkan dalam kongres XIII di Surabaya.
Sebagai salah satu ujung tombak dalam pergerakan IPPNU, L-KKP diharapkan mampu menjadi monitor utama perekrutan potensi-potensi kader IPPNU yang belum tergarap secara organisatoris. Ketua Umum Pimpinan Pusat IPPNU Wafa Patria Umma pada kesempatan itu berharap korp ini menjadi pendukung utama dalam menjalankan segala aktifitas organisasi IPPNU.
L-KKP diaktifkan kembali dengan mengadakan perubahan-perubahan yang disesuaikan dengan dinamika dan kebutuhan organisasi serta peran kemasyarakatan saat ini.(nam)
Terpopuler
1
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
2
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
3
PBNU Buka Suara Atas Tudingan Terima Aliran Dana dari Perusahaan Tambang di Raja Ampat
4
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
5
Presiden Pezeshkian: Iran akan Membuat Israel Menyesali Kebodohannya
6
Israel Serang Militer dan Nuklir Iran, Ketum PBNU: Ada Kegagalan Sistem Tata Internasional
Terkini
Lihat Semua