Warta
Indonesia Tuan Rumah Muktamar Internasional Pemuda Muslim
NU Online · Kamis, 18 Maret 2010 | 03:08 WIB
Jakarta, NU Online
Indonesia akan menjadi tuan rumah muktamar internasional ke-11 majelis pemuda Muslim dunia (WAMY) pada Oktober 2010, kata Makmur Hasanudin, pemuda Indonesia yang menjadi Ketua WAMY untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.
"Ini momentum penting karena 300 peserta dari 50-an negara akan membahas topik aktual `Youth & Social Responsibility`. Kita akan ungkapkan pengalaman Indonesia menangani masalah sosial seperti kemiskinan," katanya di Jakarta, Rabu (17/3).<>
Ia mengemukakan hal itu usai bersama Direktur WAMY untuk Indonesia Aang Suhandi diterima Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al Jufri.
Menurut Makmur Hasanudin, dalam usia lebih 40 tahun, WAMY telah melahirkan tokoh cendekiawan Muslim sekaliber Muhammad Imaduddin Abdurahim MSc., PhD --yang populer dengan julukan "Bang Imad"--pendiri dan aktivis Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB), serta mantan Deputi Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.
Pada kesempatan itu, Mensos kepada tamunya menyambut gembira rencana muktamar internasional ke-11 WAMY di Indonesia pada bulan Oktober 2010, yang rencananya juga akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Mensos juga menyambut baik kehadiran WAMY di Indonesia. "Saya mengenal WAMY cukup lama sejak mahasiswa. Kiprahnya sangat positif membina mental dan intelektual kaum muda. Salah satunya program rehabilitasi pecandu narkoba. Itu sejalan dengan tugas kementerian sosial," katanya. (ant/sam)
Indonesia akan menjadi tuan rumah muktamar internasional ke-11 majelis pemuda Muslim dunia (WAMY) pada Oktober 2010, kata Makmur Hasanudin, pemuda Indonesia yang menjadi Ketua WAMY untuk kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur.
"Ini momentum penting karena 300 peserta dari 50-an negara akan membahas topik aktual `Youth & Social Responsibility`. Kita akan ungkapkan pengalaman Indonesia menangani masalah sosial seperti kemiskinan," katanya di Jakarta, Rabu (17/3).<>
Ia mengemukakan hal itu usai bersama Direktur WAMY untuk Indonesia Aang Suhandi diterima Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al Jufri.
Menurut Makmur Hasanudin, dalam usia lebih 40 tahun, WAMY telah melahirkan tokoh cendekiawan Muslim sekaliber Muhammad Imaduddin Abdurahim MSc., PhD --yang populer dengan julukan "Bang Imad"--pendiri dan aktivis Masjid Salman Institut Teknologi Bandung (ITB), serta mantan Deputi Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.
Pada kesempatan itu, Mensos kepada tamunya menyambut gembira rencana muktamar internasional ke-11 WAMY di Indonesia pada bulan Oktober 2010, yang rencananya juga akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Mensos juga menyambut baik kehadiran WAMY di Indonesia. "Saya mengenal WAMY cukup lama sejak mahasiswa. Kiprahnya sangat positif membina mental dan intelektual kaum muda. Salah satunya program rehabilitasi pecandu narkoba. Itu sejalan dengan tugas kementerian sosial," katanya. (ant/sam)
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
3
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
4
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
5
Terima Dubes Afghanistan, PBNU Siap Beri Beasiswa bagi Mahasiswa yang Ingin Studi di Indonesia
6
Eskalasi Konflik Iran-Israel, Saling Serang Titik Vital di Berbagai Wilayah
Terkini
Lihat Semua
