Warta

Dubes Australia Kunjungi Makam Gus Dur, Janji Bantu 1500 Madrasah

NU Online  ·  Kamis, 2 Juni 2011 | 09:19 WIB

Jombang, NU Online
Duta Besar Australia untuk Indonesia Greg Moriarty, Selasa (31/5) mengunjungi Makam presiden RI ke 4, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur di  PP Pesantren Tebuireng Jombang. Dalam kunjungannya, Moriarty menjanjikan bakal membantu 1500 madrasah agar bisa memperoleh akreditasi secara Nasional.

 Untuk bantuan bidang pendidikan ini, menurut Greg Moriarty sebagai bentuk kepedulian dan kerjasama antar negara Indonesia dan Australia yang telah dibangun sejak lama."Kali ini bantuan untuk 1500 madrasah agar madrasah bisa memperoleh akreditasi secara nasional," terangnya.
<>
Turut pula dalam ziarah tersebut Nyai H Farida Shalahudin Wahid, adik Gus Dur, Lily Wahid ketua PCNU Jombang, KH Isrofil Amar serta Prof Haris wakil Rektor Universitas Hasyim Asyari dan ketua PC GP Ansor Jombang, Sholahul Am mengatakan. KH Sholahudin Wahid sendiri tidak ada di Tebuireng karena sedang ke Turki.

Selama ini, Australia, lanjut Greg menambahkan telah menjalin kerjasama yang baik dengan organisasi NU. Diantaranya penanganan bencana dan pendidikan maupun bantuan per orangan. ”Pemerintah Australia telah membantu korban bencana Gunung Merapi,” ujarnya saat diterima.

Dalam lawatannya ke Jombang, Dubes Greg juga menyatakan apresiasai positif terhadap keberadaan organisasi NU yang ikut mengembangkan demokrasi di Indonesia. “Pentingnya NU membangun indonesia yang demokratis dan telah memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat, “ akunya mengatakan.

Usai berdialog, Greg Moriarty didampingi Yenny Wahid putri Gus Dur melakukan tabur di makam Presiden RI ke 4 KH Abdurrahman Wahid, yang berada dilokasi pondok pesantren Tebuireng Jombang. dan juga makam pendiri NU KH Hasyim Asyari serta makam mantan menteri agama pertama, KH Wachid Hasyim.

Dubes Australia ini juga memberikan beberapa buku tentang keragamaan masyarakat negeri Kanguru yang juga dihuni warga muslim, kepada PP Tebuireng, yang diterima Hj Farida Shalahudin Wahid, kepda Pengurus NU Jombang, KH Isrofil Amar, Ketua MUI, KH Cholil Dahlan, serta memberikan bola kepada organisasi kepemudaan GP Ansor yang diterima langsung Sholahul Am Notobuwono.

Sementara itu, mengenai bantuan pemeintah Australia untuk pendidikan nilainya mencapai 500 juta dolar. ”Bantuan itu telah disampaikan Perdama Menteri sejak Nopember 2010 lalu, diantaranya untuk membangun 2000 sekolah dan juga untuk madrasah agar memperoleh akreditasi,” terang Mia K Salim Public Affair manager Aid Prigram yang ikut mendampingi Dubes Greg Moriarty.

Redaktur    : Mukafi Niam
Kontributor: Muslim Abdurrahman