Warta

Banser Kediri Bantu PAM Natal dan Tahun Baru di 15 Lokasi

NU Online  ·  Sabtu, 24 Desember 2011 | 03:26 WIB

Kediri, NU Online
Sekitar 750, Banser kabupaten dan kota Kediri, akan dikerahkan untuk pengamanan Natal dan tahun Baru. Rencana ini sudah dikoordinasikan sangat apik dengan jajaran Polresta dan Polres Kediri.

“Kami sudah koordinasikan dengan Polres,’’ ujar Mohammad Makmun, Kasatkorcab Banser Kabupaten Kediri, usai rapat koordinasi dengan Polres Kediri kemarin.
<>
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Mohammad Tamami, Ketua GP Ansor Kota Kediri. Menurutnya, masalah PAM Natal dan Tahun Baru sudah ada koordinasi dengan kepolisian.

“Dalam rapat koordinasi kemarin. Kami akan menempatkan pasukan dibeberapa titik. Setidaknya ada 15 titik di Kota Kediri yang akan dijaga Banser bersama aparat yang lain,’’ ungkap Gus Mamik, panggilan akrabnya.

Wilayah Kota Kediri, lanjut Mamik, memang tidak sebesar wilayah Kabupaten Kediri. Karena, hanya tiga kecamatan, Pesantren, Kota Tengah dan Mojoroto. Namun banyak tempat-tempat fital yang harus dijaga. Khususnya pada malam Natal dan tahun Baru. Sehingga tercipta suasana kondusif.

“Selama ini kondisi Kediri sangat aman. Kami ingin pertahankan kondisi ini,’’ tandasnya.

Sementara Kabupaten Kediri, ungkap Gus Makmun panggilan akrab Mohammad Makmun, wilayahnya sangat luas. Ada 26 kecamatan. Sehingga membutuhkan pengerahaan tenaga Banser yang lumayan banyak. Sekitar 500-750 personil.

Namun demikian sudah menjadi kebiasaan Banser Kediri, bahwa dalam hari besar negara dan agama GP Ansor Kediri selalu siaga.

“Sejak lama kami melakukan ini. Baik diminta ataupun tidak oleh aparat kepolisian. Karena mencipatakan rasa aman lingkungan ini merupakan salah satu tugas Ansor dan Banser,’’ katanya.

Ditempat terpisah, Kepala Satkorwil Banser  H Imam Kunsin Ahmad SH, mengungkapkan hampir semua Satkorcab Banser di Jatim, melakukan pengamanan Hari Natal dan tahun Baru. Untuk keperluan itu setidaknya ada sekitar 10.000 Banser dikerahkan.

“Kalau kita kalkulasi ya ada sekitar 10 ribuan. Karena di Jatim ada 41 cabang. Kalau masing-masing cabang mengerahkan sekitar 20-50 personil sudah berapa,’’ ungkap Kang Kusnin, usai rapat koordinasi pengurus PW Ansor, tadi malam di Surabaya.

Menurutnya, kegiatan ini sudah kontinyu dilakukan. Sejak zamannya Gus Dur, Kiai Hasyim Muzadi lalu. Banser Jatim selalu membantu polisi dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru.

“Ingat Riyanto anggota Banser Mojokerto, wafat. Kena ledakan Bom juga saat pengamanan malam Natal. Kini kami bersama aparat kepolisian tidak ingin kecolongan lagi,’’ katanya.


Redaktur: Mukafi Niam