Ansor NU: Relokasi Warga Merapi Bukan Jawaban
NU Online · Jumat, 3 Desember 2010 | 11:00 WIB
Relokasi bukanlah jawaban tepat bagi penanganan pasca musibah erupsi Merapi. Dan diakui atau tidak, relokasi juga bukanlah hal mudah untuk dilaksanakan.
Demikian dilontarkan Ketua GP Ansor NU Magelang, Chabibullah, di Posko Merapi Bersama Ansor, Magelang, beberapa waktu lalu.<>
Menurutnya, perlu ada skenario matang untuk proses pemulihan pasca bencana. ”Kata relokasi menjadi ungkapan sensitif di telinga warga lereng Merapi yang kena musibah erupsi secara langsung," tegasnya.
"Bayangan perubahan tatanan kehidupan lama ke tata kehidupan baru menjadi momok menakutkan bagi mereka,” jelasnya.
Dia menambahkan manajemen penanganan musibah Merapi kali ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak baik pemerintah, ormas maupun pihak terkait lainnya.
Sharing dan koordinasi, jelas Chabibullah, menjadi kata kunci untuk menangani bencana apapun itu bentuknya. Masing-masing pihak tidak bisa bergerak sendiri-sendiri. Pemerintah dan organisasi kemasyarakatan yang konsen dengan bencana tetap harus saling bersinergi dalam upaya penanganan korban bencana, baik sesaat setelah bencana terjadi hingga proses pemulihannya.
Dia mengingatkan, relokasi saat ini masih sebatas wacana atau usulan kepada pemerintah . Karena relokasi juga bukan hal mudah untuk dilaksanakan, mulai dari penyiapan lokasi baru dan huniannya, serta problem sosial yang lebih kompleks. (gp.am)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua