Aktifitas Muslimat NU Lebih Banyak daripada Perangkat NU Lainnya
NU Online · Rabu, 14 Oktober 2009 | 13:11 WIB
Tak hanya oleh kalangan ormas Islam dan masjid saja, pemberdayaan umat juga terus dilakukan oleh kaum perempuan. Antara lain dilakukan oleh Muslimat NU, Aisyiah, serta Fatayat NU.
''Perempuan juga sangat berperan dalam upaya pemberdayaan umat kita. selain di bidang kesehatan dan pendidikan, juga di bidang ekonomi. Banyak yang telah kita lakukan dalam upaya-upaya pemberdayaan umat ini,'' tandas Yis Sa'diyah Maksum, Sekum Muslimat NU di sela-sela rangkaian Dialog Pengembangan Wawasan Multikultural antar pemuka agama Islam pusat dan daerah di Makassar, Parepare dan Sidrap, Sulawesi selatan, Rabu (14/10).<>
''Bahkan maaf, bisa dibilang kegiatan-kegiatan yang dilakukan Muslimat NU, frekuensinya bisa melebihi kegiatan yang dilakukan bapak-bapak (NU.red). Mulai dari pemberdayaan di bidang keagamaan, pendidikan, kesehata dan juga ekonomi umat,'' papar Yis seperti dilansir republika.co.id.
Dikatakan Yis, setidaknya sampai saat ini ada 19 MoU PP Muslimat NU dengan berbagai lembaga dan departemen. Menurutnya, saat ini PP Muslimat NU memiliki 130 koperasi berbadan hukum yang tersebar di koat-kota di seluruh Indonesia.
Menurut Yis, dalam upaya pemberdayaan umat, PP Muslimat NU juga telah membebaskan ribuan umat dari buta aksara.
''Sampai sekarang programnya masih berjalan dan terkonsentrasi di 10 provinsi di Indonesia yang dapat dikatakan banyak penduduk buta aksaranya,'' ungkap Yis. Tidak sampai di situ, menurutnya, mereka yang gtelah terbebas dari buta aksara tersebut kemudian diberi ketrampilan yang bkisa membantu ekonomi keluarga. (mad)
Terpopuler
1
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
2
Aksi ODOL Tak Digubris Pemerintah, Sopir Truk Mogok Kerja Nasional Mulai 13 Juli 2025
3
Mas Imam Aziz, Gus Dur, dan Purnama Muharramnya
4
Gus Yahya: Sanad adalah Tulang Punggung Keilmuan Pesantren dan NU
5
PM Spanyol Sebut Israel Dalang Genosida Terbesar Abad Ini
6
Al-Azhar Mesir Kecam Pertemuan Sekelompok Imam Eropa dengan Presiden Israel
Terkini
Lihat Semua