157 Penumpang KMF Wimala Dharma Selamat

Jakarta, NU.Online
Sedikitnya 157 orang penumpang kapal motor feri (KMF) Wimala Dharma yang mengalami musibah tenggelam di Selat Lombok pada Minggu dinihari sekitar pukul 03:45 Wita berhasil diselamatkan yang sekarang dievakuasi  ke  Padangbai, Bali.

kantor berita ANTARA Mataram dari Posko Pelabuhan Lembar, Minggu siang melaporkan otoritas pelabuhan setempat mengklaim bahwa kapal dengan bobot 644 gross ton (GT) tersebut sesuai ’manifest’ mengangkut 148 penumpang.

Terdiri atas 73 orang penumpang, 51 orang sopir dan kernet truk dan bus, 21 anak buah kapal (ABK) dan 3 orang petugas kantin. Namun data di lapangan sempat menyebutkan penumpang yang memiliki karcis antara 160 sampai 180 orang.

Bahkan diperkirakan jumlah total penumpang,  ABK dan petugas kantin bisa lebih dari 200 orang karena banyak pula yang tidak memiliki karcis.Soal jumlah penumpang ini masih simpang siur, karena baik otoritas pelabuhan di Padangbai, Bali maupun Lembar, Lombok masih belum bisa memastikan kecuali angka dalam daftar penumpang (manifest).

Korban tewas

Kesimpangsiuran data juga terjadi pada jumlah korban tewas. Pihak p(1/8)elabuhan baik di Padangbai (Bali) maupun Lembar (Lombok) masih berupaya keras mengecek jumlah penumpang yang meninggal. Setidaknya ada tiga versi jumlah korban tewas, pihak otoritas Pelabuhan Lembar menyebut dua orang meninggal, namun dari Pelabuhan Padangbai menyatakan lima orang tewas, sementara tim SAR mengungkapkan sedikitnya enam orang tewas.

KMF  Wimala  Dharma  dilaporkan bertolak dari Pelabuhan Padangbai, Bali menuju Pelabuhan lembar, Lombok pada pukul 01:45 Wita, namun sekitar  4,5 mil dari Pulau Tepekong atau 6 mil dari Padangbai, Bali sekitar pukul 03:45  wita  mengalami  kecelakaan
setelah diduga bocor dan kapal oleng (Cih)