Lebaran, antara Ritual dan Tradisi
Oleh Muhibin A.M.
Momen Idul Fitri menjadi sebuah fenomena yang sangat unik bagi bangsa Indonesia. Dikatakan unik karena tradisi ini tidak dapat ditemukan di negara-negara lain. Karena memang dalam merayakan Idul Fitri ini, antara tardisi dan ritual berjalan berbarengan. Ia bergandengan menjadi satu kesatuan yang memiliki ciri khas tersendiri. Satu sisi, perayaan Idul Fitri atau yang lebih populer dikenal dengan Lebaran, sangat sarat dengan nilai-nilai ibadah yang sakral. Sedangkan pada sisi yang lain, merupakan sebuah kombinasi antara tradisi dan ritual yang dikemas sedemikian rupa sehingga menimbulkan kesan yang sangat dinamis dan religius.
Salah satu fenomena yang membuat perayaan Idul Fitri menjadi unik adalah pengembangan tradisi bersilaturrahim terhadap karib kerabat serta tetangga-tetangga, untuk saling memaafkan atas semua kesalahan sesama. Berbeda dengan di negara asalnya Islam dilahirkan, di sana tidak ada warna-warni tradisi dan ritual yang menjadikan Hari Raya Idul Fitri lebih hidup. Idul Fitri hanya dijalankan apa danya tanpa ada tradisi silaturrahim. Bahkan, selepas menjalankan salat Idul Fitri, kehidupan di sana berjalan seperti hari-hari biasa.
Ahad, 5 Oktober 2008 | 23:00 WIB