Nasional

Tinggalkan Sistem Manual, Aplikasi E-RKAM Tingkatkan Pengelolaan Keuangan Madrasah

Selasa, 2 Juli 2024 | 12:15 WIB

Tinggalkan Sistem Manual, Aplikasi E-RKAM Tingkatkan Pengelolaan Keuangan Madrasah

Direktur KSKK Madrasah, M. Sidik Sisdiyanto. (Foto: dok. Direktorat KSKK)

Jakarta, NU Online

Kementerian Agama terus mengembangkan aplikasi E-RKAM sebagai respons terhadap tantangan dalam pengelolaan keuangan madrasah. Rupanya, Kemenag melihat adanya fenomena dan kebutuhan akan data yang cepat, terintegrasi, dan standar menjadi faktor utama yang mendasari pengembangan aplikasi ini.


Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, M. Sidik Sisdiyanto mengatakan bahwa sebelumnya pengelolaan keuangan madrasah dengan sistem manual sangat sulit dalam mendapatkan data yang konsisten dan dalam format yang sama. 


"Hal ini sering kali menghambat efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan dana pendidikan. Dengan hadirnya E-RKAM, para pengelola madrasah dan pihak terkait dapat dengan mudah mengakses data dan informasi terkait pengelolaan keuangan. Ini memungkinkan mereka untuk melakukan analisis mendalam dan mengambil keputusan berdasarkan data yang akurat dan realtime," katanya saat 


Menanggapi keefektifan aplikasi E-RKAM, Sidik menjelaskan bahwa pengguna dari sisi pengelola madrasah dan pihak terkait memberikan tanggapan sangat baik. Mereka mengapresiasi kemudahan dalam mendapatkan data keuangan madrasah yang diperlukan untuk pengajuan dan verifikasi persetujuan, seperti pengajuan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang kini telah terintegrasi dengan aplikasi Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan E-RKAM. 


"Hal ini tidak hanya mempercepat proses, tetapi juga meningkatkan akurasi dan transparansi dalam pengelolaan dana pendidikan," jelasnya.


Dalam implementasi E-RKAM tahun 2024 ini, Sidik berharap agar tata kelola keuangan madrasah semakin akuntabel. Hal ini diharapkan akan menjadi bagian integral dari peningkatan mutu madrasah dari sisi tata kelola. 


"Dengan adanya sistem yang terintegrasi dan real-time seperti E-RKAM, diharapkan akan tercipta lingkungan pengelolaan keuangan yang lebih baik, memungkinkan pengambilan keputusan yang tepat dan responsif terhadap kebutuhan madrasah," katanya.


Dengan kata lain, lanjut Sidik, Kemenag telah menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan dan meningkatkan fitur serta fungsionalitas E-RKAM agar semakin mendukung efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan keuangan madrasah di seluruh Indonesia. 


"Melalui aplikasi ini, diharapkan dapat terwujud pula peningkatan mutu pendidikan dan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat pendidikan Islam di Tanah Air," terangnya.