PP IPPNU Gagas Pertemuan Poros Pelajar Antinarkoba

Jakarta, NU Online
Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PP IPPNU) menggalang kekuatan Poros Pelajar Antinarkoba. PP IPPNU memanfaatkan bulan Ramadhan sebagai kesempatan baik untuk mengonsolidasikan kekuatan perkumpulan pelajar.
<>
Pertemuan Poros Pelajar Antinarkoba melibatkan sejumlah organisasi pelajar. sedikitnya lima organisasi tergabung dalam poros itu. Mereka adalah IPPNU, Ikatan Pelajar NU (IPNU), Ikatan Pelajar Muhamadiyah (IPM), Pelajar Islam Indonesia (PII), dan Kesatuan Aksi Pelajar Muslim Indonesia (KAPMI).

Pertemuan dikemas dalam diskusi terbatas yang dihadiri sedikitnya 30 peserta. Mereka membincangkan strategi Pemberantasan Penggunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Selain itu, pertemuan dikondisikan untuk menyatukan poros pelajar dan Badan Narkotika Nasional (BNN).

Dalam diskusi terbatas itu, Poros Pelajar mencoba membuat formulasi efektif dan menarik. Hal ini dimaksudkan untuk menekan jumlah pengguna narkoba dari kalangan pelajar dan pemuda yang berjumlah 25 persen dari keseluruhan jumlah penguna narkoba.

“Kami sempat mendekati anak-anak pelajar di bilangan Ciputat, Tangsel, Banten. Dengan pendampingan khusus, mereka akhirnya bergerak dalam kegiatan positif hingga membentuk sanggar. Hanya saja sebagian mereka pandai menyembunyikan narkoba,” kata salah seorang pengurus PII.

Sementara pihak IPM mengusulkan agar pertemuan ini menghasilkan pelatihan laskar pelajar antinarkoba yang memahami secara menyeluruh perihal narkoba. Karenanya, laskar pelajar antinarkoba nantinya harus dilatih secara intensif.


Penulis: Alhafiz Kurniawan