PMII Padang Konsisten Perjuangkan Islam Aswaja di Sumbar
NU Online · Ahad, 13 Mei 2012 | 07:36 WIB
Padang, NU Online
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Padang tetap konsisten menegahkan dan memperjuangkan nilai-nilai Islam Ahlussunnah Waljamaah (Aswaja) di Sumatera Barat. Nilai-nilai Islam Aswaja tersebut terbukti mampu mengedepankan Islam yang rahmatan lil alamin.<>
Ketua PMII Cabang Padang Yosep Susilo disela-sela Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) PMII Rayon Fakultas Syariah IAIN Imam Bonjol Padang, Sabtu (12/5) malam di aula PWNU Sumbar Jalan Ciliwung 10 Padang.
Menurut Yosep, Sumatera Barat yang mayoritas umat Islamnya penganut Ahlussunnah wal Jamaah perlu kader-kader mahasiswa yang juga dibekali dengan wadah yang berpahamkan Aswaja tersebut.
"Banyak dikalangan mahasiswa yang sedang dan sudah kuliah kami temui, masuk organisasi mahasiswa yang bertentangan dengan paham Aswaja yang selama ini tumbuh subur di lingkungannya (kampung), ketika kembali kepada keluarganya (lingkungannya) merasa risih dengan praktek keagamaannya. Sehingga selesai kuliah dengan berani menyatakan praktek keagamaan yang ada dikampungnya tidak tepat, tak sesuai dengan Al-Qur’an dan hadist,” tambah Yosep menambahkan.
Menurut Yosep, orangtua yang melepaskan anaknya kuliah dari kampung ke perkotaan (Padang) sesekali juga perlu menanyakan aktifitas anaknya selain kuliah. Akan lebih baik menyarankan sang anak beraktifitas sesuai dengan apa yang sudah dipahami dan diyakini selama ini di daerah asalnya. Sehingga usai kuliah tidak menyalahkan apa yang sudah menjadi tradisi di masyarakatnya sendiri.
Sementara itu, Ketua Kaderisasi PMII Komisariat IAIN Imam Bonjol Padang Hendra yang membuka MAPABA mengatakan, kader PMII merupakan mahasiswa yang disiapkan jadi pemimpin masa depan. Salah satu upaya tersebut adalah melalui MAPABA yang harus dilanjutkan pada pelatihan berikutnya.
“MAPABA ini hanyalah jendela masuk ke PMII. Selanjutnya, harus menjadikan PMII bagian dari aktifitas keseharian untuk membekali diri menghadapi masa depan yang penuh dengan tantangan hidup. Seberapa banyak manfaat yang akan diraih di PMII, terletak pada diri masing-masing kader. Untuk itu, manfaatkanlah setiap kesempatan yang ada di PMII sehingga memberikan bekal melangkah ke depan”, kata Hendra.
Ketua PMII Rayon Fakultas Syariah IAIN Imam Bonjol Padang David Hidayat menambahkan, MAPABA diikuti 20 peserta dari mahasiswa IAIN Imam Bonjol Padang dan STIKIP PGRI Sumbar, berlangsung dua hari, Sabtu-Ahad (12-13/5). Narasumber selain dari internal PMII, juga dari Wakil Ketua PW NU Sumbar Ahmad Wira.
Redaktur : Syaifullah Amin
Kontributor : Bagindo Armaidi Tanjung
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Perempuan Hamil di Luar Nikah menurut Empat Mazhab
3
Pandu Ma’arif NU Agendakan Kemah Internasional di Malang, Usung Tema Kemanusiaan dan Perdamaian
4
Saat Katib Aam PBNU Pimpin Khotbah Wukuf di Arafah
5
360 Kurban, 360 Berhala: Riwayat Gelap di Balik Idul Adha
6
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
Terkini
Lihat Semua