Jakarta, NU Online
Kegiatan Pelatihan Penggerak Kader Aswaja yang diselenggarakan Pimpinan Wilayah Muslimat NU DKI Jakarta (PW Muslimat NU) di Hotel Bintang, Jakarta Pusat, Selasa (15/8) mendapatkan apresiasi dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Menurut Direktur Pencegahan BNPT Hamli, kegiatan semacam ini bisa memperkuat internal NU dan Muslimat yang menjadi pilar dalam menyebarkan nilai-nilai kebangsaan, nasionalisme, dan moderatisme.
Kegiatan ini, lanjutnya, sangat penting, baik secara internal untuk NU dan Muslimat, maupun secara eksternal untuk bangsa Indonesia.
“(Kegiatan ini) Baik dalam ke-NU-an itu penting, dalam konteks keindonesiaan itu menjadi sangat penting,” katanya.
Hal itu, katanya, melihat situasi sekarang dengan munculnya gerakan transnasioanl dan pengaruh paham-paham radikal kepada masyarakat.
Oleh karena itu, menurutnya, peran PW Muslimat NU yang merupakan kumpulan ibu-ibu sangat penting dalam menjaga anak-anaknya yang kelak menjadi generasi penerus bangsa Indonesia.
Ia melanjutkan, melalui pelatihan ini, PW Muslimat NU diharapkan dapat menyebarkan ilmu, pengetahuan dan paham ke-Aswaja-annya kepada masyarakat.
Ia berharap, kegiatan pelatihan kader penggerak Aswaja yang dislenggarakan PW Muslimat NU DKI Jakarta ini juga bisa diselenggarakan di semua daerah supaya menjadi gerakan nasional.
Menurut Sekretaris PW Muslimat NU DKI Jakarta Yayah Ruchiyati, acara yang diselenggarakan selama dua hari (14-15/8) ini sedikitnya diikuti 150 orang.
Mereka terdiri dari perwakilan PP Muslimat NU, PW Muslimat NU DKI Jakarta, PWNU DKI Jakarta, PC Muslimat NU se-DKI Jakarta, IPNU, IPPNU, Fatayat, GP Ansor dan PW Muslimat NU Lampung. (Husni Sahal/Fathoni)