Aceh Besar, NU Online
Hujan menyambut kedatangan kloter ketiga rombongan NU Peduli Gempa Aceh di Kantor PWNU Aceh, Jalan Ir  Moh Tahier Nomor 9 Komplek Dayah Thalibul Huda, Bayu Lam Cot, Darul Imarah Aceh Besar Selasa (13/12) pagi. Rombongan disambut oleh Ketua PWNU Aceh Tengku Faisal Ali beserta jajarannya.
Kedatangan rombongan ketiga hari ini terdiri dari relawan LPBINU, yang merupakan tenaga tambahan dari relawan yang telah berada di lokasi pengungsian dampak gempa Aceh sejak pekan lalu.Â
Selain itu, juga hadir perwakilan LAZISNU. Seperti dijadwalakan sebelumnya, LAZISNU mengirimkan barang bantuan yang akan dibagikan kepada warga terdampak bencana gempa Aceh.
"Ada 1000 paket bantuan untuk warga terdampak gempa yang akan menerima paket bantuan dari Lazisnu. Saat ini paket tersebut sedang dipersiapkan pengemasannya," Â kata Direktur Penyaluran LAZISNU Slamet Tuhari Ng.
Slamet menambahkan hingga Sabtu (10/12) lalu donasi warga melalui LAZISNU mencapai Rp105.000.000. "Untuk penyediaan barang bantuan kepada warga terdampak, tingkat penyalurannya sudah mencapai 90 persen dari dana tersebut," kata Slamet, Selasa (13/12) siang.
Pada kunjungan hari ini, selain Slamet, juga hadir Ketua PP LAZISNU Syamsul Huda, Ketua LKNU Hisyam Said Budairi, Ketua LPBINU M Ali Yusuf dan Sekretaris LPBINU Yayah Ruchyati.
LKNU juga menyertakan tenaga dokter. LKNU membuka posko kesehatan di Desa Mesjid Tuha, Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya, Selasa sore.
"Adanya posko kesehatan ini untuk mencegah dan mengobati adanya penyakit yang dimungkinkan diderita warga di lokasi pengungisan," kata Didik Setiyadi salah satu dokter dari LKNU.
Sementara itu Diki Apriawan, dokter lainnya mengatakan pasca bencana biasanya ada beberapa penyakit yang menyertai seperti ISPA, diare, dan penyakit kulit.
"Selain itu dari aspek psikososial juga dapat memberikan edukasi terutama kepada masyarakat terdampak bencana agar ke depan lebih bisa menjaga kesehatan," tambah Didik. (Kendi Setiawan/Fathoni)