Nasional

NU-BUMN Sepakat Bangun Ekonomi Pedesaan

NU Online  ·  Jumat, 2 Agustus 2013 | 00:01 WIB

Jakarta, NU Online
Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan fokus membangun ekonomi di kawasan pedesaan.
<>
Turut menandatangani kerja sama tersebut Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di kantor PBNU, Jakarta, Kamis (1/8) petang. Menurut Kang Said, sapaan akrab KH Said Aqil Siroj, langkah ini penting dilakukan mengingat ekonomi Indonesia yang masih bermasalah.

Kang Said menilai, klaim pertumbuhan ekonomi Indonesia 6,5 persen selama ini tak berarti apa-apa karena tetap dijumpai ketimpangan. “Harta yang didapatkan pemerintah itu harus ada pemerataan. Jangan hanya berputar-putar di kalngan orang kaya saja,” tegasnya.

Melalui ini, lanjutnya, PBNU akan mengembangkan gerakan desa maslahat yang bertumpu pada tujuan terwujudnya masyarakat yang berdaulat di bidang pangan, energi, dan konservasi. “Itulah tugas BUMN dan bersama-sama Nahdlatul Ulama. Insyaallah,” katanya.

Dalam sambutannya, Dahlan mengungkapkan kerja sama ini akan dijalankan LPPNU dan PT BUMN Lestari Hijau. Mantan dirut PLN ini mengaku sebelumnya telah melakukan program serupa di sejumlah daerah, seperti Bogor dan Jember di sektor peternakan.

Melalui metode agroforestry, program ini diharapkan sanggup mengangkat masyarakat di wilayah pedesaan dari belenggu kemiskinan. Menurut Dahlan, dari 35 juta rakyat miskin di Indonesia, 5 juta di antaranya hanya bisa ditolong lewat santunan karena alasan usia, penyakit, perilaku, dan lain sebagainya. Sementara sisanya 30 juta, masih potensial untuk diberdayakan.


Penulis: Mahbib Khoiron