Muslimat NU Dorong Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
NU Online · Jumat, 9 September 2016 | 10:05 WIB
Pengurus harian PP Muslimat NU bersama Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat (Promkes) Depkes RI membahas sosialisasi dan advokasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di Jakarta, Jumat (9/9) siang. Mereka tengah mempersiapkan secara teknis sosialisasi Germas di dua daerah, Banten dan Kalimantan Selatan.
“Agustus sampai November ini waktu yang singkat. Kita mesti kerja dengan efisien,” kata pengurus harian PP Muslimat NU Hj Rosmani Sudibyo membuka rapat teknis di Gedung PBNU, Jakarta, Jumat (9/9) siang.
Maria Ulfa dari PP Muslimat yang memandu pertemuan ini mengatakan, tujuan rapat kali ini adalah membuat sarana-sarana dan sosialisasi dan advokasi Germas.
“Kita akan membuat buku saku, poster, spanduk, banner, standing banner, dan kipas yang memuat konten-konten program Germas,” ujar Maria.
Sementara Umarjono dari Direktorat Promkes Departemen Kesehatan RI menyajikan materi sosialisasi Promkes melalui Germas. Menurutnya, Muslimat NU dapat membuat sarana apa saja. “Asal kontennya tetap. Yang penting dengan sarana itu informasi Germas sampai ke masyarakat,” kata Umar.
Program ini mengajak masyarakat untuk hidup sehat dengan aktivitas fisik, mendeteksi dini kesehatan dengan pemeriksaan rutin kesehatan, dan intensitas konsumsi buah serta sayur-mayur.
“Muslimat NU boleh manambahkan logo dan desain sesuai karakter warga NU. Suasana, warna, dan ornamen ke-NUan juga boleh masuk ke desain sarana,” tambah Umar.
Sementara salah seorang pengurus harian PP Muslimat NU Hj Mursyidah Tohir mengatakan bahwa tahun lalu media merilis Norwegia sebagai negara bahagia. Indikator negara bahagia, kata Hj Mursyidah, antara lain rendahnya tingkat kematian ibu hamil, pendidikan tinggi, ekonomi sejahtera, dan tingginya angka penyerapan tenaga kerja.
“Insya Allah, Muslimat NU mengarahkan masyarakat untuk sehat dan religius. Sehat saja tidak cukup, tetapi harus juga religius. Di samping itu Muslimat NU mengajak masyarakat untuk mandiri dan religius. Ini tujuan kita. Kita akan menggerakan program ini ke bawah hingga anak ranting di dukuh-dukuh,” kata Hj Mursyidah. (Alhafiz K)
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
3
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
4
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
5
Innalillahi, A'wan Syuriyah PWNU Jabar KH Awan Sanusi Wafat
6
RMINU Jakarta Komitmen Bentuk Kader Antitawuran dengan Penguatan Karakter
Terkini
Lihat Semua