Nasional

Muslimat NU DKI Jakarta Peringati Harlah ke-66

NU Online  ·  Selasa, 19 Juni 2012 | 09:33 WIB

Jakarta, NU Online
PW Muslimat NU DKI menyelenggarakan peringatan hari lahir (Harlah) ke-66 di Istora Senayan, Kompleks Gelanggang Olahraga (Gelora) Bung Karno, Jakarta Selatan, Selasa (19/6) pagi.
<>
Sedikitnya 14.000 orang memadati tribun Istora Senayan. Seragam hijau tampak mewarnai seantero ruangan. Mereka terdiri dari kader Muslimat NU DKI dan wilayah lain. Beberapa tokoh yang hadir diantaranya KH Said Aqil Siroj, ketua umum PBNU, Khofifah Indar Parawansa, ketua umum PP Muslimat NU, Hizbiyah Rochim, ketua PW Muslimat NU DKI, Menteri Agama, Menpera, dan sejumlah pihak undangan.

Peringatan Harlah dibuka dengan pembacaan ayat suci Alquran. Setelah itu, sholawat Badar, lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan Mars Muslimat NU. Semua itu dinyanyikan bersama oleh para hadirin. 

Dalam kesempatan ini, PW Muslimat NU DKI menandatangani naskah kesepakatan kerjasama dengan Djan Faridz, Menpera. Kesepakatan itu menunjukkan kerjasama pihak Muslimat NU DKI dengan Kementerian Perumahan Rakyat sebagai eksekutor kegiatan bedah rumah di seluruh wilayah DKI dan wilayah Kepulauan Seribu.

Sedangkan PP Muslimat NU dalam kesempatan harlah ini meluncurkan nada dering Mars Muslimat NU di telepon genggam para kader. Khofifah menuntun kader Muslimat NU untuk mengaktifkan nada dering tersebut. 

“Dengan menggunakan nada dering tersebut, kader Muslimat NU sudah bersedekah untuk kegiatan organisasi,” paparnya.

Acara dilanjutkan dengan penandatangan PP Muslimat NU dengan pihak Telkomsel dalam pengembangan teknologi informasi. PP Muslimat NU menyerahkan cendera mata kepada pihak terkait. Sementara Pihak Telkomsel menyumbangkan 10 unit komputer beserta modemnya sekaligus gratis pengunaan internet selama 1 tahun.

Setelah sejumlah jajaran tamu undangan dengan Kang Said, Khofifah, Telkomsel, dan ketua PW Muslimat DKI, berfoto bersama, Ketua PW Muslimat NU DKI memberikan pidato sambutan. Hingga akhir acara, pidato sambutan disampaikan oleh ketua PWNU DKI, PP Muslimat NU, dan Menteri Agama. Pidato terakhir sambutan harlah Muslimat NU ke-66 disampaikan oleh Kang Said sekaligus ditutup dengan doa.



Redaktur: Mukafi Niam
Penulis   : Alhafiz Kurniawan