Muslimat NU Ajak Perempuan Tampil Cantik dengan Produk Halal
NU Online · Sabtu, 28 November 2015 | 05:01 WIB
Jakarta, NU Online
Banyak wanita kerap mengartikan kata 'cantik' dengan pengunaan kosmetik yang tebal dan mahal. Apalagi, saat ini ada banyak sekali produk kecantikan yang membanjiri pasar dengan harga yang beragam. Anggapan tersebut tentu tidak sepenuhnya benar.<>
Terkait itu, PP Muslimat NU mengajak masyarakat tampil cantik dan halal dalam sebuah acara yang digelar di Gedung Aneka Bhakti Kementerian sosial RI, Jumat (27/11/2015). Ormas perempuan terbesar itu menggandeng Dharma Wanita Kemeterian Sosial untuk menyosialisasikan kosmetik yang mengedepankan prinsip kosmetik halal.
Fatwa MUI Nomor 30 Tahun 2011 Tentang penggunaan plasenta hewan halal untuk bahan kosmetika dan obat luar menyatakan, bahwa penggunaan kosmetik untuk kepentingan berhias hukumnya boleh dengan syarat bahan yang digunakan halal dan suci.
Ketua Periodik PP Muslimat NU, Dr Mursyidah Thohir yang juga anggota komisi fatwa MUI mengatakan, bahwa ada titik kritis yang akan mengganggu jika kita menggunakan kosmetik yang tidak halal, itu dikarenakan kosmetik tersebut menggunakan plasenta hewan babi, alkohol bahkan bangkai binatang.
Mursyidah juga mendukung penuh kegiatan sosisalisasi seperti ini agar sampai pada akar rumput karena tidak banyak yang tahu bahwa ada produk halal dan juga produksi Indonesia yang bisa digunakan dengan aman dan halal tentunya. "Produk kosmetik yang ramah wudlu harus bisa meresap air minimal 30 persen, dan produk wardah bisa menyerap air sampai 50,” imbuhnya
Sementara itu Ketua Umum Muslimat NU yang juga Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengajak ibu-ibu tampil cantik dan halal. "Tetaplah jadi diri kita, syukuri nikmat yang dianugerahkan kita, dengan cara merawat anugerah tersebut dengan cara yang sehat, halal dan asli," katanya.
"Menggunakan kosmetik yang halal sama saja dengan kita menjaga anugerah Allah, jadilah kita indah di mata orang, indah ragawi, dan indah jasmani," imbuhnya. (Winnie Diova/Fathoni)
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Perempuan Hamil di Luar Nikah menurut Empat Mazhab
3
Pandu Ma’arif NU Agendakan Kemah Internasional di Malang, Usung Tema Kemanusiaan dan Perdamaian
4
360 Kurban, 360 Berhala: Riwayat Gelap di Balik Idul Adha
5
Saat Katib Aam PBNU Pimpin Khotbah Wukuf di Arafah
6
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
Terkini
Lihat Semua