Munas dan Konbes NU Akan Bahas Dana Talangan Haji
NU Online · Selasa, 5 Juni 2012 | 10:02 WIB
Jakarta, NU Online
Dana Talangan Haji sebagai salah satu faktor panjangnya antrian jamaah haji menjadi salah satu perhatian para ulama Nahdliyin. Indikasi perhatian ini adalah akan dibahasnya permasalahan Dana Talangan Haji ini pada Komisi Masail Diniyah Waqi’iyyah di Musyawarah Nasional (Munas) dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama di Cirebon bulan September mendatang.<>
Demikian dinyatakan ketua Komisi Masail Diniyyah, KH Arwani Faishal usai rapat Komisi Masail Diniyyah di Jakarta, baru-baru ini. Menurut Faishal, selain Dana Talangan Haji, panitia juga sudah mempersiapkan materi pembahasan-pembahasan lainnya.
”Materi lain yang rencananya akan dibahas di Munas dan Konbes adalah pembayaran ibadah haji dan umroh melalui bank konvensional, Pembunuhan Karakter dan Alokasi anggaran program pemerintah untuk kelompok tertentu,” tutur Arwani.
Lebih lanjut Arwani menjelaskan, pembahasan-pembahasan masalah yang dikirimkan dari PWNU-PWNU telah dirapatkan di kepanitiaan pusat dan telah dipilih untuk dibahas di Munas dan Konbes.
Arwani berharap, keputusan-keputusan Komisi Bahtsul Masail Diniyah di Munas dan Konbes nantinya dapat menjadi acuan bagi seluruh warga Nahdliyin. Sehingga warga Nahdliyin tak lagi bimbang untuk menentukan pelaksanaan atau meninggalkan suatu keputusan dalam hidup.
”Karena itu pula, nantinya panitia juga akan mensosialisasikan hasil-hasil keputusan Bahtsul Masail Diniyyah Waqi’iyyah kepada publik,” tandasnya.
Penulis : Syaifullah Amin
Terpopuler
1
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
2
Khutbah Idul Adha: Menanamkan Nilai Takwa dalam Ibadah Kurban
3
Bolehkah Tinggalkan Shalat Jumat karena Jadi Panitia Kurban? Ini Penjelasan Ulama
4
Khutbah Idul Adha: Implementasi Nilai-Nilai Ihsan dalam Momentum Lebaran Haji
5
Khutbah Idul Adha Bahasa Jawa 1446 H: Makna Haji lan Kurban minangka Bukti Taat marang Gusti Allah
6
Khutbah Idul Adha: Menyembelih Hawa Nafsu, Meraih Ketakwaan
Terkini
Lihat Semua