Jakarta, NU Online
Laskar pelajar putri NU antinarkoba siap memasuki medan perjuangan. Mereka akan melakukan sosialisasi dan penyuluhan perihal narkoba dan bahayanya di sekolah masing-masing.
<>
Setelah dibekali materi yang cukup terkait narkoba selama dua hari, laskar yang terdiri dari 75 pelajar putri NU menutup pembekalannya dengan membuat persiapan aksi dengan sejumlah perencanaan strategi tindak lanjut.
Dalam membuat strategi persiapan, mereka dibagi menjadi enam kelompok diskusi di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya nomor 164, Jakarta Pusat, Kamis (7/3) sore. Setiap kelompok didampingi oleh dua pengurus IPPNU.
“Mereka berasal dari 15 sekolah yang tersebar di Jabodetabek. Mereka menyatakan perang terhadap narkoba di sekitar lingkungan masing-masing,” kata Ketua Umum PP IPPNU Farida Farichah kepada NU Online di kantor PBNU, Kamis (7/3) sore.
Laskar pelajar putri antinarkoba berjuang dengan panji “Perang Terhadap Narkoba Dimulai dari Diri Sendiri”. Panji berisikan kalimat itu ungkap Farida, cukup efektif dan bertenaga untuk disuarakan.
“Di kelompok ini, kita bentuk organisasi kecil. Dengan itu, gerakan laskar pelajar putri antinarkoba lebih terarah,” kata seorang pengurus PC IPPNU Tangsel Zaimah yang mendampingi salah satu kelompok laskar di Kantor PBNU lantai delapan, Kamis (7/3) sore.
Setiap kelompok menyusun agenda aksinya pada selembar karton. Program sosialisasi dan penyuluhan narkoba dirumuskan sesuai dengan tantangan dan peluang yang ada di masing-masing sekolah dan daerah mereka.
Penulis: Alhafiz Kurniawan
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan Muharram
2
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
3
Khutbah Jumat: Muharram, Bulan Hijrah Menuju Kepedulian Sosial
4
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
5
Khutbah Jumat: Jangan Apatis! Tanggung Jawab Sosial Adalah Ibadah
6
Khutbah Jumat: Berani Keluar Dari Zona Nyaman
Terkini
Lihat Semua