Nasional

Lakpesdam NU Gelar Diskusi Publik Terkait Pesantren

NU Online  ·  Senin, 23 Juli 2012 | 20:03 WIB

Jakarta, NU Online
Pengurus Pusat Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) NU akan membuka diskusi publik dengan tajuk ‘Pesantren dan Tantangan Pendidikan Nasional’. Diskusi Publik ini rencananya akan diadakan pada pukul 15.00-18.00, Selasa, 31 Juli 2012 di lantai delapan Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya nomor 164, Jakarta Pusat.<>

Diskusi terbuka ini akan membahas dunia pesantren dan pendidikan nasional di Indonesia. Sejauh mana pengaruh kedua lembaga pendidikan tersebut di tengah masyarakat, akan menjadi ruang dialog. Dari diskusi ini, sejumlah masukan akan muncul sebagai catatan bagi dunia pendidikan nasional saat ini.

Dialog terbuka ini menghadirkan Prof. DR. Nur Syam, Dirjen Pendidikan Islam Depag, Prof. DR. Mansur Ramli, Litbang Depdikbud, Dharmaningtyas, Peneliti Pendidikan, dan Ahmad Baso, Wakil Ketua PP Lakpesdam NU.

Forum terbuka ini akan meninjau lebih dalam dua institusi pendidikan baik pesantren maupun sekolah. Sebagai instistusi pendidikan, keduanya diharapkan bukan hanya sekadar lembaga pendidikan semata, tetapi juga lembaga kebudayaan.

Sebelum diskusi berlanjut, forum ini akan dibuka oleh Yahya Ma‘shum, Ketua PP Lakpesdam NU dan KH. Said Aqil Siroj, Ketua Umum PBNU. Untuk selanjutnya, diskusi berjalan yang dimoderatori oleh Enceng Shobirin Najd, Wasekjen PBNU.

Forum terbuka ini digelar sebagai bentuk kepedulian Lakpesdam NU dalam melihat kondisi kebangsaan kini. Kondisi kebangsaan kini menampakkan gejala-gejala moralalitas yang mengalami dekaden. Dengan mengupas lebih dalam kondisi lembaga pendidikan berikut sistemnya, kondisi kebangsaan dapat diselamatkan ke arah yang lebih baik.

Usai diskusi, Lakpesdam NU yang didirikan pada 7 April 1985 menyuguhkan hidangan buka puasa bersama.


Redaktur: A. Khoirul Anam
Penulis    : Alhafiz Kurniawan