Nasional

Kesaksian Rombongan Kecelakan yang Menimpa Kiai Miftachul Akhyar

Kam, 12 Agustus 2021 | 06:04 WIB

Kesaksian Rombongan Kecelakan yang Menimpa Kiai Miftachul Akhyar

Kondisi mobil rombongan KH Miftachul Ahyar mengalami kerusakan cukup parah. (Foto: ist).

Jakarta, NU Online
Kesaksian dalam peristiwa kecelakaan mobil yang menimpa Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar terjadi di Tol Semarang-Solo saat perjalanan dari Jakarta menuju Surabaya, Kamis (12/8/2021) diungkap oleh salah seorang rombongan, Kusnanto yang ikut dalam mobil.

 

Pada pukul 05.55 WIB, kata Kusnanto, mobil rombongan Kiai Miftach bernomor polisi S 1447 NT berada di jalur kanan. Kemudian mobil yang ditumpangi tersebut menghindari mobil yang ada di depannya. Saat menghindar, ada truk berwarna hijau di jalur kiri yang melaju dengan pelan.

 

“Jadi sempat menghindar dari mobil, terus di depan ada truk. Truk itu melaju dengan pelan," kata Kusnanto, saat dihubungi NU Online melalui sambungan telepon, Kamis (12/8/2021) siang.

 

Ajudan Kiai Miftach ini menjelaskan, di dalam mobil rombongan ada empat orang. "Kiai Miftach duduk tepat di belakang supir. Di depan itu supir, sebelah kiri saya, Rais Aam tepat di belakang Mas Indra (supir). Paling belakang, Gus Zaki (putra Kiai Miftach),” tutur Kusnanto,

 

Saat ini Kusnanto sedang menuju Jakarta mengawal sang supir, Indra Maulana, yang mengalami luka di bagian tangan kanan. Sedangkan Kiai Miftach sedang dalam perjalanan ke Surabaya untuk dirujuk ke RSI Surabaya, Jawa Timur.
 

“Saya lagi arah ke Jakarta, ngawal Mas Indra. Tangan kanan Mas Indra agak keseleo. Kiai Miftach dirujuk ke Surabaya, rencana mau dirawat di RSI Surabaya,” ucap Kusnanto dalam kondisi sehat.

 

Mohon Doa kesembuhan 

 

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBNU H Ahmad Helmy Faishal Zaini mengajak umat Islam dan seluruh Nahdliyin di Indonesia untuk bersama-sama mendoakan kesembuhan Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar.

 

“Saya mengajak seluruh umat Islam dan warga NU se-Indonesia untuk mendoakan kesembuhan Romo Kiai Miftachul Akhyar. Mohon doa untuk kesehatan beliau. Alhamdulillah beliau dalam kondisi baik,  sempat mendapat perawatan di RSUD Salatiga,” tutur Helmy, kepada NU Online, Kamis siang. 

 

Berdasarkan informasi terbaru yang diperoleh, Helmy menuturkan, saat ini Kiai Miftach sudah keluar dari RSUD Salatiga untuk selanjutnya dirawat di RSI Surabaya, Jawa Timur. 


 
“Semoga Kiai Miftach segera sehat dan dapat kembali beraktivitas seperti biasa, memberikan berbagai pencerahan dan ilmu pengetahuan untuk kita semua,” pungkas Helmy.

 

Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Zunus Muhammad