Kempek Berbenah Hanya Enam Bulan
NU Online · Jumat, 14 September 2012 | 06:00 WIB
Cirebon, NU Online
Pondok Pesantren Kempek, selaku sohibul bait Musyawarah Nasional (Munas) AlimUlama dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama 2012, hanya berbenahselama enam bulan.
<>
“Nggak lama kok, karena keputusan di PBNU juga alot. Tidak sampaisetahun. Paling setengah tahun. Bahkan empat sampai lima bulan,” ujar KH Ja’far Aqil Siroj, salah seorang pengasuh pesantren.
Dalam penulusuran NU Online, kini pesantren Kempek berhasil “disulap”menjadi area yang kondusif untuk hajatan nasional yang menghadirkanalim ulama seluruh indonesia.
Dinding bangunan lama dicat hijau muda. Berdiri pula bangunan baruseperti gelanggang olah raga dan beberapa lokal ruang kelas yangdisulap menjadi tempat tidur peserta. Di ruangan tersebut disediakankasur, bantal, cantolan pakaian, dan minuman. Dilengkapi pula dengankipas angin.
Selai itu, juga tersedia toilet dan kamar mandi yang cukup bersih.Lalu, sambung kiai yang akrab di sapa Buya Ja’far ini, begitu resmiKempek sebagai tuan rumah, kami pelajari mekanismenya, koordinasidengan berbagai pihak. Termasuk masyarakat.
“Masyarakat Kempek sangat antusias menyambut Munas karena semuamerasa ibadah. Semua merasa NU itu satu lembaga, ormas Islam yangmasih betul-betul salafiyah mengikuti jejak Nabi, dan parasahabatnya,” jelasnya.
Kiai kelahiran tahun 1951 melanjutkan, memang harus pandai-pandaimengayomi masyarakat, “Kita bangkitkan semangatnya dan harus banggamenyambut Munas karena ini hajat nasional.”
“Karena itulah mereka berbondong-bondong membantu menyumbangkan tenagadan bahan makanan,” pungkasnya.
Redaktur : Hamzah Sahal
Penulis : Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Perempuan Hamil di Luar Nikah menurut Empat Mazhab
3
Pandu Ma’arif NU Agendakan Kemah Internasional di Malang, Usung Tema Kemanusiaan dan Perdamaian
4
360 Kurban, 360 Berhala: Riwayat Gelap di Balik Idul Adha
5
Saat Katib Aam PBNU Pimpin Khotbah Wukuf di Arafah
6
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
Terkini
Lihat Semua