Sidoarjo, NU Online
Kementerian Sosial RI akan menerjunkan bantuan ke masyarakat Sampang Madura, Jawa Timur. Bantuan itu diberikan Kemensos karena di wilayah tersebut, sejak kemarin diguyur hujan dengan intensitas sangat tinggi dan mengakitbatkan wilayah Sampang terendam banjir setinggi 2 meter.
Hal itu disampaikan Menteri Sosial RI Hj Khofifah Indar Parawansa kepada awak media usai menghadiri acara majlis dzikir dan doa bersama Al-Khidmah di depan Masjid Agung Sidoarjo, Jawa Timur, Ahad (28/2) lalu.
"Kami sudah mengirimkan satu perahu karet ke Sampang, Madura. Semoga bisa digunakan dengan maksimal. Senin besok, 29 Februari, kami juga akan mengirimkan kembali perahu karet dan dapur umum lapangan bersama Pemkab setempat, Pemprov Jatim dan BNPB. Dapur umum lapangan sebanyak satu paket satu mobil. Di dalamnya sudah ingklut untuk menyiapkan dapur umum lapangan," kata Khofifah.
Ia menjelaskan, di Sampang terdapat 274 titik yang potensial longsor dan banjir. Masing-masing titik sudah dikoordinasikan. "Justru pada saat kita setelah elino itu. Karena siklusnya setelah elino, baru lalino," jelasnya.
SOP yang sudah disiapkan Kemensos relatif memudahkan untuk mendorong logistik. Kalau misalnya ada kabupaten/kota, disitu terjadi bencana alam atau bencana sosisal, bisa mengeluarkan SK darurat. Lalu bisa menggunakan cadangan beras pemerintah sampai 100 ton. Kalau itu sudah terpakai, bisa dilaporkan kepada Gubernur. Selanjutnya Gubernur bisa mengeluarkan SK darurat untuk menggunakan cadangan beras pemerintah sampai 200 ton. Di atas 200 ton baru Mensos.
"Oleh karena itu mudah-mudahan bisa dipercepat untuk mengeluarkan cadangan beras dari pemerintah yang bisa digunakan Bupati/Walikota 100 ton, Gubernur 200 ton. Dan proses yang mendorong logistik itu biasanya karena ada kendala jalan yang tidak bisa digunakan, jalan yang putus. Nah itu bisa menggunakan perahu karet," terangnya.
Di tempat yang sama Wakil Gubernur Jawa Timur, H Saifullah Yusuf mengatakan, pihaknya berencana akan ke Sampang untuk melihat secara langsung kondisi yang terendam banjir. Semua personil Pemprov dan Kabupaten sudah berada di lokasi. "Senin besok kami akan ke lokasi. Terkait bantuan kami juga sudah mendapat laporan di lokasi banjir sudah disiapkan perahu karet, bantuan makan dan minum," ucap pria yang akrap disapa Gus Ipul itu.
Gus Ipul menambahkan, semua bantuan sudah terkoordinasi dan sementara semua pengungsi di tempatkan di pendopo dan beberapa tempat. Karena masyarakat di Sampang tidak mau terlalu jauh dari pemukimannya. (Moh Kholidun/Fathoni)