Nasional

Jangan Sampai Manusia Kalah Mulia dari Anjing

NU Online  ·  Sabtu, 16 Juli 2016 | 11:02 WIB

Semarang, NU Online
KH Hafid Romli asal Boja Kendal, Jawa Tengah mengajak untuk giat beribadah dan belajar agama agar selamat di dunia dan akhirat. Ia berpesan, manusia jangan sampai kalah dari anjing. Hewan yang dianggap hina dan najis itu menurutnya lebih mulia dari manusia yang tidak mau beribadah dan berlaku maksiat kepada Allah.

Ia menyampaikan hal itu dalam mauidhoh hasanah di Pengajian Haul ke-116 Kiai Sholeh Darat di halaman masjid Darat Semarang, Jum'at (15/7) malam.

Kiai muda alumnus Pondok Pesantren Padaan Podorejo Ngaliyan Semarang, menjelaskan, anjing itu binatang yang setia dan sangat patuh. Jika diberi makan dan perhatian oleh majikannya, dia sangat taat dan bersedia melakukan apa saja untuk mengabdi pada majikannya. Bahkan rela mengorbankan nyawanya untuk melindungi atau membela sang majikan maupun anggota keluarga majikannya.

Sedangkan manusia, kata Kiai Hafid, sering durhaka dan berpaling dari Allah. Malas beribadah dan tidak menaati perintah Allah. Bahkan berbuat maksiat dan melakukan dosa tanpa malu atau sesal. Padahal sudah diberi hidup dan penghidupan oleh Allah. Sudah diberi rezeki, kesehatan jasmani dan rohani, serta diberi anugerah berlimpah.

"Manusia macam itu tentu tidak pantas merasa lebih mulia dari anjing. Dia kalah mulia dari binatang yang dianggap hina," katanya padda ceremah menggantikan KH Munif Muhammad Zuhri Girikusumo Demak yang berhalangan. (Ichwan/Abdullah Alawi)