Nasional

Istiqamah dan Konsistensi, Harga Mati Gerakan Pelajar NU

NU Online  ·  Senin, 16 Juli 2018 | 02:00 WIB

Istiqamah dan Konsistensi, Harga Mati Gerakan Pelajar NU

Halal bi Halal IPNU Jateng

Kendal, NU Online
Kita sering kali terjebak dengan hal-hal yang bersifat seremonial dan temporel dalam setiap program ataupun gerakan pelajar NU menggaet kader-kader baru.

Hal ini diungkapkan Chasan Habibie dari Pusat Teknologi dan Komunikasi (Pustekom) Kemendikbud RI saat mengisi Sarasehan dan Halal bi halal PW IPNU Jawa Tengah di Pondok Pesantren Al Fadhlu 2 Srogo Brangsong Kendal, Ahad (15/7).

Pegiat penelitian dan pengembangan PBNU yang pernah menjadi Ketua PW IPNU Jawa Tengah Masa 2004-2007 itu juga menyarankan agar PW IPNU Jateng beserta cabang-cabang IPNU se-Jateng mulai menjadikan masjid-masjid besar di sekitarnya sebagai basecamp kaderisasi dan kajian-kajian Aswaja.

Penggunaan masjid tersebut dianggap menjadi tempat yang lebih netral bagi generasi pelajar di sekolah-sekolah negeri, yang mana masih enggan merapatkan diri ke pesantren. 

"Kalau Rekan-rekan bisa istiqamah dan konsisten maka langkah-langkah strategis guna memblokade dan meminimalisir gerakan Islam radikal bisa tercapai dan terwujud. Kalau tidak bisa maka cita-cita menghijaukan lingkungan kalian menjadi hal yang mustahil," imbuh pegiat Nutizen Nusantara ini.

Menurutnya ada tiga hal yang perlu menjadi catatan menyoal pengabdian melalui IPNU, baik ranting sampai pusat. Utamanya terkait rentang waktu pengabdian di setiap jenjang kepengurusan.

"Pertama, tata niat masing-masing untuk semaksimal menjalankan amanah yang telah dipercayakan kepada kita. Kedua, berikan catatan sejarah terbaik saat kita memegang kepemimpinan IPNU, karena apa pun yang kita laksanakan dan kita upayakan, waktu akan mencatat dan sejarah akan menulis," kata pria asal Tugurejo, Kota Semarang ini.

Ketiga, lanjut Chasan, fokus terhadap apa yang ada di depan dan jangan terjebak dengan keinginan yang sifatnya muluk-muluk dan utopis. "Karena itu justru merusak fokus kita," katanya. 

Kegiatan Halal bi Halal IPNU Jateng ini juga dihadiri utusan PWNU Jateng, Zaenuri. (Abdul Halim/Kendi Setiawan)