Nasional

IPNU Majalengka Protes Keras Coklat Berhadiah Kondom

NU Online  ·  Sabtu, 14 Februari 2015 | 02:49 WIB

Majalengka, NU Online
Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Majalengka menyesalkan beredarnya cokelat yang beredar bonus kondom atau alat kontrasepsi jelang Hari Valentine. IPNU memprotes keras penjualan paket itu di beberapa minimarket.<>

"Kami menemukan di beberapa minimarket dan swalayan di sekitar Majalengka dan Jatiwangi ada cokelat yang dijual bersama kondom. Ini bisa jadi rayuan juga karena beredarnya pada saat menjelang valentine," ujar Wakil Ketua IPNU Majalengka Azhar Faturahman, Jum’at (13/2) saat ditemui NU Online di Gedung PC NU Majalengka.

Menurut Azhar, kondom merupakan alat kontrasepsi konsumsi orang dewasa yang telah menikah, sedangkan cokelat selama ini identik dengan pemberian di Hari Valentine. Azhar khawatir, paket cokelat dan kondom tersebut menyasar pada konsumen pelajar maupun mahasiswa.

"Cokelat kok dikaitkan dengan kondom, lalu apa hubungannya? Lah ini pun seolah mengajak para generasi muda terjerumus dalam pergaulan bebas dan ini jelas merusak moralitas para pelajar," ujarnya.

Ia mengingatkan bahwa hari kasih sayang yang kalaupun ingin diperingati bukanlah ajang untuk melakukan seks bebas. Remaja harus memahami menjaga kesehatan reproduksinya dan risiko melakukan seks pranikah.

Mantan Ketua PAC IPNU Jatitujuh ini berharap, pemerintah, KPAI dan pihak-pihak terkat  bertindak cepat untuk menarik peredaran paket tersebut. (Aris Prayuda/Anam)