Haul Ke-33 KH Tolchah Manshur, Bentuk Penghormatan IPNU untuk Pendiri

Lampung, NU Online

Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) menggelar haul ke-33 pendiri IPNU KH Tolchah Manshur bersama seluruh Pimpinan Wilayah IPNU seluruh Indonesia di tengah kegiatan Konferensi Besar (Konbes) dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Pondok Pesantren Minhadlul Ulum, Pesawaran, Lampung, Sabtu (19/10).

 

Ketua Umum PP IPNU Aswandi Jailani mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk penghormatan kader-kader IPNU kepada sang pendiri. "Bentuk penghormatan kita semua, wabil khusus dari kami PP IPNU. Tidak bisa kita balas dengan apapun. Inilah bentuk balasan dari kita," katanya.

 

Hal itulah yang menjadi landasan pimpinan pusat memperingati haul almarhum KH Tolchah Manshur. Karenanya, PP IPNU meminta kepada seluruh pimpinan agar menggelar haul pendiri IPNU setiap tanggal 20 Oktober secara serentak.

 

"Ini bentuk komitmen kita semua seluruh rekan-rekan wilayah, cabang, PAC, ranting dan komisariat," tegasnya.

 

Kegiatan ini juga berbarengan dengan Doa Pelajar untuk Bangsa. Hal ini sebagai bentuk dukungan ruhaniah pelajar NU terhadap Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024 Republik Indonesia H Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin yang akan segera dilantik.

 

"Besok tanggal 20 juga Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo dan Wakilnya kiai besar kita Kiai Ma'ruf Amin semoga berjalan sukses khidmah tanpa gangguan," katanya.

 

Doa bersama ini dipimpin oleh H Muhammad Muslih, senior IPNU Lampung sekaligus kandidat doktor Islam Nusantara Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Jakarta.

 

Kegiatan ini diramaikan dengan shalawat dari Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung.

 

Doa bersama ini juga diikuti oleh Pengasuh Pondok Pesantren Minhadlul Ulum Pesawaran Lampung Gus H Amin Udin dan seluruh Pimpinan Wilayah IPNU seluruh Indonesia.

 

Kegiatan haul ke-33 KH Tolchah Manshur dan doa bersama juga dilaksanakan oleh seluruh pimpinan IPNU di seluruh Indonesia secara serentak.

 

Pewarta: Syakir NF

Editor : Aryudi AR