Nasional HAJI 2023

Haji Pintar Raih Penghargaan Aplikasi Haji Terbaik dari Arab Saudi

Rab, 11 Januari 2023 | 07:30 WIB

Haji Pintar Raih Penghargaan Aplikasi Haji Terbaik dari Arab Saudi

Penyerahan penghargaan oleh Menteri Haji dan Umrah Tawfiq F Al Rabiah kepada Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latif, Selasa (10/1/2023) di Superdome, Jeddah, Arab Saudi. (Foto: Humas Kemenag)

Jeddah, NU Online

Pemerintah Indonesia mendapatkan penghargaan tertinggi dari Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi dalam pelayanan kepada jamaah haji, khususnya dalam penyediaan aplikasi Haji Pintar.


Penghargaan diserahkan oleh Menteri Haji dan Umrah Tawfiq F Al Rabiah kepada Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latif, Selasa (10/1/2023) di Superdome, Jeddah, Arab Saudi, di sela-sela penyelenggaraan Muktamar Haji. 


Turut menyaksikan, Staf Khusus Menteri Agama Wibowo Prasetyo dan Ishfah Abidal Aziz, Direktur Bina Haji Arsyad Hidayat, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, serta Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Imansyah.


Dirjen PHU Hilman Latif menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi tinggi atas penghargaan yang diberikan Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia.


"Alhamdulillah, satu lagi penghargaan diperoleh Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah. Haji Pintar didaulat sebagai aplikasi haji terbaik oleh Kementerian Haji dan Umrah Saudi," kata Hilman Latief.


Hilman menjelaskan, aplikasi Haji Pintar ini dikembangkan Kemenag sebagai bagian dari terobosan dalam mengefektifkan tata kelola penyelanggaraan ibadah haji. Melalui aplikasi ini, jamaah dimudahkan antara lain dalam melakukan estimasi keberangkatan mereka. Selain itu, aplikasi ini juga menghadirkan sejumlah konten manasik sehingga bisa menjadi sarana belajar jamaah.


"Untuk lebih optimal, Haji Pintar kini sudah terintegrasi dengan Pusaka Superapps Kementerian Agama," jelasnya.


Menurut Hilman, capaian ini tidak lepas dari arahan Menteri Agama H Yaqut Cholil Qoumas yang terus mengingatkan agar Kemenag, khususnya Ditjen PHU, menyediakan layanan yang murah, mudah, dan berdampak langsung kepada masyarakat, terutama jamaah haji dan umrah. 


Di sisi lain, ujar Hilman, penghargaan tersebut sebagai bentuk pengakuan dari Kerajaan Arab Saudi atas manajemen penyelenggaraan ibadah haji yang dilakukan oleh Kementerian Agama. Selama ini, lanjutnya, manajemen penyelenggaraan ibadah haji Indonesia banyak mendapatkan apresiasi dari sejumlah pihak. 


"Setiap penyelenggaraan ibadah haji, kami kedatangan tamu para delegasi haji dari berbagai negara. Mereka datang untuk sharing terkait praktik baik penyelenggaraan ibadah haji," ujar Hilman.


Bahkan, lanjut Hilman, pada Oktober 2022, Komisi Nasional Haji Nigeria sengaja datang ke kantor Kementerian Agama di Jakarta untuk berdiskusi tentang manajemen haji.


Menteri Haji Tawfiq menilai, Pemerintah Indonesia juga berhasil mengkoordinasikan jamaah Indonesia untuk berlaku disiplin saat menjalani ibadah haji tahun 2022 di tengah situasi pandemi Covid-19. 


Dalam musim haji lalu, kata Hilman, Menag Yaqut terus memompa semangat para petugas haji untuk tak henti mengingatkan jamaah agar selalu disiplin menjaga kesehatan, taat protokol kesehatan, dan tertib saat menunaikan rangkaian ibadah haji saat di Tanah Suci di kala pandemi.


"Para petugas pun terlihat dengan gigih dan konsisten mengingatkan para jamaah untuk memberikan layanan profesional kepada para jamaah," kata Hilman.


Terkait pelaksanaan rangkaian ibadah haji tahun 1444 H/2023 M, Hilman berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan kepada para jamaah dan meminta mereka tetap konsisten menjaga kesehatan. 


Sebelumnya, Menag Yaqut juga telah mengingatkan para jamaah haji untuk terus menjaga kesehatan agar dalam menjalani rangkaian ibadah haji tetap sehat, bugar, dan prima. Gus Men, sapaan akrab Menag, juga meminta para jemaah haji mendalami manasik haji.


"Meski pandemi mereda, ikhtiar menjaga kesehatan jamaah menjadi hal penting. Apalagi diperkirakan jamaah tahun ini banyak yang masuk kategori lansia. Ini harus menjadi perhatian seluruh petugas haji," tandas Menag Yaqut.


Editor: Kendi Setiawan