Dubes Denmark Ajak NU Kerja Sama Kampanye Perdamaian
NU Online · Rabu, 20 Januari 2016 | 06:40 WIB
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Rabu (20/1) siang ini, menerima kunjungan dari Kedutaan Besar Denmark. Rombongan yang diterma pengurus harian PBNU membincang isu terorisme dan penjajakan kerja sama antara kedua belah pihak.
Dubes Denmark Casper Klynge yang datang bersama tiga stafnya menyampaikan bela sungkawa atas tragedi teror di Jalan MH Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu. Ia berkeyakinan bahwa terorisme bukan wajah asli Indonesia.
“Kami tetap akan bersatu bersama Indonesia dalam hal perang terhadap terorisme,” ujarnya di hadapan Ketum PBNU KH Said Aqil Siroj, Ketua PBNU H Marsudi Syuhud, dan Bendahara Umum H Bina Suhendra di kantor PBNU, Lantai 3, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta.
Casper Klynge mengapresiasi NU juga ormas-ormas Islam moderat di Indonesia yang konsisten berjuang membina dan mendorong masyarakat tentang pentingnya toleransi dan perdamaian. Ia menawarkan, suatu saat warga muslim dari NU berkunjung ke Denmark untuk mengenalkan gagasan Islam Nusantara yang dinilai menjunjung tinggi perdamaian.
Marsudi menjelaskan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi ini melalui media nasional dan internasional. Bahkan, katanya, akhir pekan lalu PBNU telah menghimpun para pimpinan 12 ormas Islam dan lintas agama untuk bersama-sama menyerukan perang terhadap terorisme dan radikalisme dalam sebuah apel bela negara.
Ia juga mengusulkan Kedubes Denmark bisa menerjemahkan buku-buku yang dikarang para penulis NU ke dalam bahasa yang mudah dicerna warga Denmark. Marsudi yakin, ajaran moderat yang terkandung di dalamnya dapat menjadi jalan keluar bagi gejala ekstremisme di sana.
Ketum PBNU merespon positif ajakan kerja sama tersebut. Ia menjelaskan, Islam Nusantara sejatinya hanya penegasan kembali tentang Islam yang menghargai jati diri kebangsaannya. Hal ini yang menurutnya tak ada di Timur Tengah.
“Di Timur Tengah, jika ada seorang ulama maka ia bukan nasionalis. Bila ada seorang nasionalis maka ia bukan ulama. Tapi di Indonesia, keduanya bisa kita temukan,” ujarnya. (Mahbib)
Terpopuler
1
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
2
Istikmal, LF PBNU: 1 Rabiul Awal 1447 Jatuh pada Senin, Maulid Nabi 5 September
3
NU Banten Membangkitkan Akar Rumput
4
Rais Aam PBNU dan Sejumlah Kiai Terima Penghargaan dari Presiden Prabowo
5
IPNU-IPPNU dan PCINU Arab Saudi Dorong Tumbuhnya Tradisi Intelektual di Kalangan Pelajar
6
Dirut NU Online Dorong PCNU Kota Bekasi Perkuat Media dengan Ilmu Pengetahuan
Terkini
Lihat Semua