Mojokerto, NU Online
Corps Brigade Pembangunan (CBP) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama menggelar pendidikan tanggap bencana kepada pelajar dan santri di pada Ahad, (13- 15/7) lalu di Villa Padma DS Claket, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.<>
Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Ahmad Syauqi yang hadir pada kesempatan itu mengatakan, sebagai kader inti IPNU, anggota CBP IPNU harus siap dalam segala kondisi.
“CBP IPNU harus siap mengevakuasi masyarakat jika terjadi bencana alam di wilayah masing-masing” katanya.
Menurut Ketua Panitia Pelaksana, Djunaidi, Pendidikan dan Latihan Khusus Nasional Pelajar dan Santri Tanggap Bencana (Diklatsusnas Pesan Tanggap Bencana) ini bertujuan untuk konsolidasi lembaga dan soliditas kader.
“Sekaligus kawah candradimukanya anggota CBP IPNU untuk menambah pengetahuan dan kemampuan di bidang penanggulangan bencana.”
Selain itu, sambung Djunaidi pendidikan ini sebagai bekal terjun ke lokasi kejadian bencana. Juga untuk membentuk watak dan karakter kesukarelawanan pelajar dan santri khususnya anggota CBP di setiap bencana yang terjadi.
Sementara itu, Komandan Nasional CBP IPNU Muhammad Syahrial mengatakan, dengan berbekal pengetahuan dan kemampuan yang memadai, diharapkan pelajar dan santri selalu siap sedia bersama relawan lainnya dalam kegiatan penanggulangan bencana.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Mojokerto terutama kepada berbagai pihak yang turut membantu terselenggaranya pelatihan tersebut.
Pelatihan tersebut dibuka Ketua Tanfidziyah PCNU Mojokerto KH Syihabul Irfan Arif. Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Mojokerto Hj Choirun Nisa dan Kepala BPBD Mojokerto Suhartamyo.
Narasumber yang melatih di antaranya Ketua Komisi VIII DPR RI Dra Ida Fauziah, perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB ), dan perwakilan dari Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim PBNU, yaitu Nawang Wulan, serta dari PMI Kabupaten Mojokerto.
Pelatihan diikuti 150 peserta, merupakan utusan dari DKW/DKC CBP IPNU seluruh Indonesia. Dihadiri pula perwakilan pelajar dan santri se-Kabupaten Mojokerto.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Penulis : Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
3
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
4
Cerpen: Tirakat yang Gagal
5
Jamaah Haji Indonesia Diimbau Tak Buru-buru Thawaf Ifadhah, Kecuali Jamaah Kloter Awal
6
Jamaah Haji Indonesia Bersyukur Tuntaskan Fase Armuzna
Terkini
Lihat Semua