Nasional

Besok, PBNU Diskusikan Pancasila bersama Lintas Agama

NU Online  ·  Selasa, 25 Agustus 2015 | 11:00 WIB

Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama masa khidmah 2015-2020 yang belum lama diumumkan, Rabu (26/8/2015), akan menggelar Halaqah (Pertemuan) Kebangsaan dengan mengandeng sejumlah pihak dari lintas agama. Acara ini mengambil tema "Pancasila Rumah Kita: Perbedaan adalah Rahmat".
<> 
"Insya Allah besok acara dilaksanakan di Gedung PBNU Lantai 8 jam satu siang," kata Sekretaris Jenderal PBNU A. Helmy Faishal Zaini di Jakarta, Selasa (25/8).
 
Helmy menjelaskan, Halaqoh Kebangsaan tersebut dilaksanakan sebagai wujud komitmen Nahdlatul Ulama dalam mengawal keragaman di Indonesia untuk tujuan terjaganya persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
 
"Indonesia adalah Negara yang memiliki keragaman yang sangat majemuk, dan keragaman itu pula yang merupakan berkah bagi Indonesia. Sudah menjadi komitmen NU untuk terus menjadi yang terdepan dalam menjaga keragaman itu, karena NU sebagai entitas dari Islam yang mayoritas sudah seharusnya mengayomi kelompok minoritas," jelas Helmy.
 
Lebih jauh Helmy mengungkapkan, Halaqah Kebangsaan ini adalah tindak lanjut dari upaya menyebarluaskan Islam Nusantara ke dunia internasional. "Kita lanjutkan apa yang menjadi amanah Muktamar. Kita tunjukkan ke dunia bahwa Islam ala Indonesia ini mampu menjadi pembeda yang bisa menjadi pemersatu atas keragaman di Indonesia itu sendiri," tegasnya.
 
Akan hadir sebagai pembicara dalam Halaqoh Kebangsaan "Pancasila Rumah Kita: Perbedaan adalah Rahmat" adalah Ketua Umum PBNU KH. Said Aqil Siroj, Executive Scretary Konferensi Waligereja Indonesia Romo Edy Purwanto, perwakilan dari Persekutuan Gereja-gereja Indonesia Pdt. Albertus Patty, serta utusan Perwakilan Umat Buddha Indonesia, Bhiksu YM. Dutavira Mahastavira. (Red: Mahbib)