Banser Gugur dalam Bela Negara Termasuk Syahid
NU Online · Sabtu, 23 November 2013 | 03:48 WIB
Solo, NU Online
Menjaga keamanan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan sebuah kewajiban semua warga negara Indonesia. Sebab, “hubbul wathon min al-iman”, sebagian tanda dari iman seseorang adalah cinta kepada tanah air.
<>
“Jadi apabila ada Banser misalnya, gugur dalam tugasnya menjaga keamanan masyarakat dan NKRI, maka dia termasuk mati syahid,” terang Habib Muhammad bin Husain Al-Habsyi, dalam ceramahnya pada Pengajian Rijalul Ansor, di Kompleks Kantor PCNU Solo, belum lama ini (19/11).
Cucu mualif Simtuddurar tersebut juga menjelaskan, kewajiban negara juga pernah ditegaskan oleh pendiri NU, Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari, dalam fatwanya menjelang perang 10 November di Surabaya.
Selain menerangkan tentang kewajiban bela negara, Habib Muhammad juga menjelaskan sunnah Nabi terbesar, yakni rahmatan lil Alamin, menebar rahmat bagi semua.
”Umat Islam harus menebar kasih sayang kepada siapapun, sekalipun kepada hewan dan tumbuhan,” tuturnya. (Ajie Najmuddin/Mahbib)
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
3
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
4
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
5
Ekologi vs Ekstraksi: Beberapa Putusan Munas NU untuk Lindungi Alam
6
Khutbah Jumat: Belajar dari Pohon Kurma dan Kelapa untuk Jadi Muslim Kuat dan Bermanfaat
Terkini
Lihat Semua