Perempuan Iran Kini Diizinkan Nonton Sepak Bola di Stadion
NU Online · Selasa, 27 Agustus 2019 | 00:45 WIB
“Perempuan dapat pergi ke stadion Azadi pada 10 Oktober 2019 untuk menyaksikan pertandingan antara tim nasional Iran dan Kamboja untuk kualifikasi Piala Dunia Qatar," kata Jamshid, diberitakan kantor berita Iran, IRNA, dilansir AFP, Ahad (25/8).
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) meningkatkan tekanan kepada Iran untuk memastikan perempuan diizinkan menonton pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022.
Tidak hanya itu, lanjut Jamshid, perempuan Iran juga boleh menonton Tim Melli –seperti tim nasional- di pertandingan kandang selanjutnya di Stadion Azadi Teheran.
"Pandangan kami tentang perempuan, di semua tingkatan, adalah untuk mempersiapkan kondisi yang diperlukan untuk kesuksesan perempuan," lanjutnya.
Otoritas Iran melarang perempuan menonton sepak bola di stadion sejak Revolusi Islam pada 1979 silam. Larangan tersebut merujuk pada pendapat ulama Iran yang menilai bahwa perempuan harus dilindungi atmosfer maskulin dan pandangan laki-laki.
Pada masa lalu, otoritas Iran mengizinkan perempuan asing untuk datang ke stadion dan menyaksikan pertandingan sepak bola di negeri itu.Â
Diketahui, Iran beberapa kali menahan perempuan yang menonton sepak bola di stadion. Baru-baru ini, otoritas Iran menahan empat perempuan di Stadion Azali sebelum akhirnya dilepaskan.
Tahun lalu, seperti diberitakan BBC, Jumat (2/3/2018), Iran juga menahan 35 perempuan karena berusaha menghadiri pertandingan sepak bola antara klub Teheran Esteqlal dan Persepolis. Namun kemudian dilaporkan mereka dibebaskan setelah pertandingan selesai.
Terpopuler
1
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
2
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
3
Istikmal, LF PBNU: 1 Rabiul Awal 1447 Jatuh pada Senin, Maulid Nabi 5 September
4
Pacu Jalur Aura Farming: Tradisi dalam Pusaran Viralitas Media
5
KPK Beberkan Modus Pemerasan Sertifikat K3 yang Berlangsung Sejak 2019
6
IPNU-IPPNU dan PCINU Arab Saudi Dorong Tumbuhnya Tradisi Intelektual di Kalangan Pelajar
Terkini
Lihat Semua