Cairo, NU Online

Kepengurusan baru Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama Mesir (PCINU) untuk masa khidmat 2020-2022 dilantik di Gedung Sekretariat PCINU Mesir, Rabu (4/8/2021) siang waktu Mesir.

Grup Banjari An Nahdlah Mesir memenuhi panggung dengan lantunan shalawat yang diiringi dengan tabuhan rebana yang terdiri dari para pemuda mahasiswa Indonesia.

KH Mukhlashon Jalaluddin, Rais Syuriyah PCINU Mesir, dalam sambutannya menuturkan pihaknya mengaku sangat senang, karena pelantikan dihadiri Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar.

"Terima kasih kepada Romo KH Miftahul Akhyar Rais 'Aam PBNU yang telah hadir, memberikan ruh semangat untuk kami pengurus yang berada di Mesir," ujarnya.

Kiai Mukhlashon mengatakan pelantikan ini adalah bagain dari regenerasi pengurus yang sebelumnya. Oleh karena itu kehadiran Rais Aam PBNU semoga memberikan semangat dan motivasi dalam menjalankan khidmat di NU. "Dan bertambah banyak anggota PCINU Mesir, banyak prestasi yang saat ini diraih anggota NU," kata Kiai Mukhlashon.

Menurut Kiai Mukhlashon, kehadiran Rais Aam PBNU di Mesir selain untuk melantik pengurus PCINU Mesir juga karena ada agenda besar, yaitu pertemuan ulama dari seluruh negara. Pertemuan itu bertujuan membincangkan digitalisasi fatwa para ulama-ulama di masa pandemi.

Dr Luthfi Ra'uf, Duta Besar LBBP RI Cairo mengatakan pihaknya mendengar dari Grand Syekh Al Azhar bahwa para mahasiswa Indonesia yang belajar di Universitas Cairo Mesir sangat diapresiasi. Grand Syekh Al Azhar mengatakan para mahasiswa Indonesia sebagai mahasiswa yang teladan akhlaknya baik, berbudi pekerti, istiqomah, teguh pedirian, dan memiliki intelektual yang tinggi.

"Selamat atas pelantikan PCINU Mesir," kata Dubes.

Usai sambutan dari Duta Besar Indonesia, dilanjutkan dengan prosesi pelantikan PCINU Mesir. "Semoga Allah memberikan kelancaran dalam mengemban amanat. Selamat berjuang di Negara orang, semoga menjadi pahala," pesan KH Miftachul Akhyar, usai membacakan ikrar sumpah pengurus yang dilantik.

Sekretaris Jendral (Sekjen) PBNU Ahmad Helmy Faizal Zaini yang hadir secara virtual mengatakan pelantikan tersebut sangat istimewa, karena langsung dihadiri oleh Rais Aam PBNU. "Di masa pandemi ini, semoga beliau selalu diberi kesempatan oleh Allah SWT," kata Sekjen Helmi.

Ia menyebutkan Mesir adalah daerah yang sangat penting bagi dunia Islam, karena banyak sekali makam para Aulia, seperti Syekh Abul Hasan As Syadzili, dan juga makam para Nabi.

Di masa khidmat PBNU, lanjut Helmi, KH Said Aqil sangat senang sekali, karena Grand syekh Al Azhar pernah hadir di Gedung PBNU Kramat Raya, adalah penjaga ajaran Ahlussunah wal Jamaah saat ini.

Selain acara pelantikan PCINU Mesir pada kesempatan itu juga dilakukan pengukuhan pengurus Said Agil Center (SAS) Mesir, PCI IPSNU Pagar Nusa Mesir dan peresmian sekretariat permanen PCINU Mesir.

Kontributor: Abdul Hadi
​​​​​​​Editor: Kendi Setiawan