Ketika Maulid Nabi Dibid'ah-bid'ahkan
- Kamis, 23 November 2017 | 16:40 WIB
Yordania, NU Online
Pengurus Lembaga Dakwah PBNU, KH Muhammad Nur Hayid atau yang sering disapa Gus Hayid mengungkapkan keprihatinannya terhadap fenomena ustad saat ini yang tidak mau membaca dan belajar kitab-kitab para ulama yang jelas silsilah keilmuannya. Alhasil mereka dengan gampangnya menyalahkan dan menilai sesat orang lain yang mengamalkan ajaran turun temurun dalam tradisi Islam selama ini.
"Kalau ada orang yang sedikit-sedikit bid'ah, Maulid Nabi dibid'ahkan dan banyak lagi ajaran NU yang dianggap sesat, calon doktor yang jadi pengurus PCI NU Jordan harus bisa menjelaskan dengan baik kepada mereka. Suruh baca kitabnya Ibnu Hajar Alhaitsami yang berjudul Annikmatul Kubro alal alami fi maulidi sayyidi waladi adam," katanya saat Peringatan Maulid Nabi yang digelar oleh PCI NU Jordan, Rabu (22/11).
Pengurus Komisi Dakwah MUI Pusat ini menjelaskan bahwa dalam kitab tersebut Rasulullah Muhammad SAW sendiri selalu memperingati hari lahirnya dengan puasa hari Senin. Dalam kitab tersebut juga diungkapkan keutamaan bagi ummat Islam yang memperingati serta memberikan sadaqah untuk merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
"Jadi jangan ragu dan bimbang lagi memperingati acara Maulid Nabi ini. Apalagi niatnya lillahi taala, liqtidaan lisunnati rasulullah, li syiar islam rahmatan lilalamin dan liajli silaturrahim wasshodaqoh. Insyaallah kita berada di jalan dan benar dan diridlai Allah dan semoga kita mendapatkan syafaatul udhma di hari kiamat kelak," ungkap Gus Hayid.
Ia berharap Peringatan Maulid Nabi jangan hanya dijadikan sebagai acara seremonial saja. Namun, lebih dari ituharus menjadi upaya dan komitmen umat Islam untuk meneladani Rasulullah Muhammad SAW secara utuh.
Dengan membaca kembali sejarah kehidupan dan perjuangan Nabi Muhammad pada peringatan Maulid diharapkan ummat Islam mampu mengambil berbagai mutiara hikmah yang terkandung.
"Salah satunya berniat meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu juga bisa menjadi ajang silaturahmi dan belajar kembali tentang bagaimana rasullullah memperjuangkan Islam dan menjaga perdamaian," katanya.
Sementara pada kesempatan yang sama Rais Syuriah PCI NU Jordan, Asyikin Sumarto berharap kehadiran Gus Hayid, yang sering mengisi acara serambi Islami di TVRI ini, mempererat silaturahmi antara warga muslim dari Indonesia yang ada di Jordania.
Selain itu, Asyikin berharap peringatan Maulid tersebut dapat menjadi upaya untuk meneladani semua akhlaq rasulullah, dengan kembali mengingat perjuangan dan sejarah perjalanan Rasulullah dan memperbanyak membaca salawat kepadanya. (Muhammad Faizin/Kendi Setiawan)
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.
Tags:
Internasional Lainnya
Terpopuler Internasional
-
1
-
2
-
3
-
4
-
5
-
6
-
7
-
8
-
9
Rekomendasi
topik
Opini
-
- Ahmad Rifaldi | Sabtu, 3 Jun 2023
Kritik Sayyid Usman soal Nasab dan Pandangannya tentang Ahlul Bait
-
- Muhammad Syakir NF | Jumat, 2 Jun 2023
Kesetaraan di Pesantren dalam Film Hati Suhita
-
- Arief Rosyid Hasan | Kamis, 1 Jun 2023
Ekologi Spiritual: Merawat Jagat, Mereformasi Bumi
Berita Lainnya
-
Kunjungi Siskohat, Irjen Kemenag Pertegas Pelayanan Haji Dilakukan Seoptimal Mungkin
- Nasional | Senin, 5 Jun 2023
-
Lantik Auditor, Irjen Harap Jadi Pemecah Masalah
- Nasional | Senin, 5 Jun 2023
-
Pertamina Dukung Penyelenggaraan 'Lagi-Lagi Tenis' Bersama Rans Entertainment
- Nasional | Ahad, 4 Jun 2023
-
Pemangku Kepentingan Bidang Ketenagkerjaan Deklarasikan Komitmen Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual
- Ketenagakerjaan | Kamis, 1 Jun 2023
-
Ajang Inovasi 2023, Pertamina Catat Penciptaan Nilai Hingga Rp12 Triliun
- Nasional | Kamis, 1 Jun 2023
-
Polteknaker Harus Terus Berinovasi Wujudkan SDM Unggul
- Ketenagakerjaan | Rabu, 31 Mei 2023
-
Langkah Pertamina Siapkan SDM untuk Transisi Energi
- Nasional | Rabu, 31 Mei 2023
-
Indonesia Dukung Reformasi Ketenagakerjaan Negara-negara Timur Tengah di Bidang Penempatan Tenaga Kerja
- Ketenagakerjaan | Selasa, 30 Mei 2023
-
Menaker Jelaskan Pentingnya Keberadaan LKS Tripnas dan Depenas
- Ketenagakerjaan | Selasa, 30 Mei 2023