Pesawat Solo ke Jakarta bersiap akan take-off dengan membawa penumpang arus balik, tapi tertunda gara-gara Udin yang baru pertama kali naik pesawat dengan tiket ekonomi, tapi ngotot ingin duduk di kelas bisnis.
Agus yang pemilik kursi bisinis meminta kepada Udin: “Maaf pak… Ini kursi saya.”
“Panjenengan siapa…?” Tanya balik Udin
Agus: “Saya penumpang yang duduk di sini Pak!”
“Penumpang..? Saya juga, sama-sama bayar..! Sama-sama penumpang, kenapa kau mau ngatur-ngatur saya?” ujar Udin dengan mengelak
Tak mau ribut, lalu Agus lapor ke pramugari.
Pramugari : “Maaf Pak Udin..dari tiket bapak mesti nya Bapak duduk di belakang.”
“Anda siapa?” Tanya balik Udin
Pramugari : “Saya pramugari..”
“Pramugari itu apa?” Tanya lagi Udin
Pramugari : “Pramugari itu yang melayani penumpang.”
“Walah Jebule… pelayan toh!!! Saya kira siapa tadi, udah lah kau urus aja kerjaanmu saja, nggak usah ngatur-ngatur saya. Pokoknya saya tetap duduk di sini. Anda mau apa…??!!”
Tiga menit kemudian, Udin tiba-tiba bangkit sambil ngomel-ngomel, Udin pun pindah ke belakang. Agus merasa takjub, dia lalu bertanya kepada Pramugari.
“Apa sih yang mbak bicarakan, kok tiba-tiba dia bisa pindah kursi?” Tanya Agus
“Aku bilang “Bapak Udin mau kemana?”
Udin jawab “ke Jakarta”, terus Aku (pramugari) bilang “Bapak, duduknya salah, kalau ke Jakarta, duduknya di belakang, yang di depan ini turunnya di Medan!!!” (Ahmad Rosyidi)
Terpopuler
1
Soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
2
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
3
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
4
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
5
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
6
Khutbah Jumat: Jagalah Alam, Jangan Malah Merusaknya
Terkini
Lihat Semua