Daerah

Serukan Ranting Ansor Peringati Maulid Nabi

Sel, 22 Januari 2013 | 02:07 WIB

Probolinggo, NU Online
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo menyerukan kepada semua pengurus jajaran ranting di wilayah kerja kecamatan untuk mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan mengisinya dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi warga nahdliyin.<>

“Agungkanlah peringatan hari kelahiran Baginda Rasulullah SAW ini dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini merupakan tradisi dari pendiri NU. Tradisi NU ini harus terus dipertahankan oleh pemuda Ansor. Oleh karenanya, pemuda itu harus banyak belajar dari orang yang lebih tua,” ujar Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Dringu Mahfud Hidayatullah kepada NU Online, Selasa (22/1).

Menurut Mahfud, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tidak hanya dilakukan oleh masyarakat yang ada di perkotaan saja tetapi juga dilakukan warga nahdliyin di pelosok-pelosok desa. Momentum bersejarah tersebut bahkan diperingati dengan sangat menarik. Masyarakat desa biasanya membawa makanan, kue dan buah-buahan yang kemudian dikumpulkan di musholla maupun masjid setempat.

“Biasanya setelah terkumpul semua, selanjutnya dilakukan pembacaan sholawat Nabi (srakalan) secara bersama-sama. Masyarakat di desa mempercayai pada saat pembacaan tersebut, ruh Nabi Muhammad SAW akan hadir untuk memberikan rahmat,” jelasnya.

Tidak berhenti sampai disitu saja, sebab setelah prosesi pembacaan sholawat Nabi Muhammad SAW selesai tandas Mahfud, barang bawaan tadi ditukar dengan barang bawaan tetangga sekitar untuk dimakan bersama-sama.

“Disitulah tercipta tali silaturahim antar sesama warga nahdliyin. Tanpa melihat status, mereka makan bersama-sama dalam satu wadah. Dan tradisi itu tidak bisa dihilangkan karena itu tradisi NU,” terangnya.

Untuk tahun ini, PAC GP Ansor Kecamatan Dringu berencana akan memberikan santunan kepada fakir miskin, anak yatim dan kaum dhuafa. Santunan tersebut akan diwujudkan dalam bentuk pakaian maupun makanan tergantung porsi kebutuhan dari masing-masing warga nahdliyin.

“Santunan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian pemuda Ansor Kecamatan Dringu kepada warga yang sangat membutuhkan. Harapannya, santunan ini dapat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” tandasnya.




Redaktur     : A. Khoirul Anam
Kontributor : Syamsul Akbar