Daerah

Selain Silat, MANU Gesi Sragen Ajarkan Sastra dan Musik

NU Online  ·  Rabu, 10 Desember 2014 | 03:30 WIB

Sragen, NU Online
Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MANU) Gesi, Sragen, Jawa Tengah, saat ini tengah menekankan siswanya untuk dapat ikut serta dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler  yang berhubungan dengan kesenian di antaranya Pencak Silat NU Pagar Nusa serta kesastraan dan musik.
<>
Menurut salah satu pembina kegiatan ekstra, Khoiron Alayyubi, hal tersebut dilakukan agar dapat menumbuhkan minat dan bakat para siswanya, sehingga selain mendapatkan bekal pengetahuan, di madrasah mereka juga dapat mengasah keahlian di bidang seni, baik itu seni bela diri, seni sastra, serta seni musik.

“Untuk seni bela diri PN (Pagar Nusa) memang sudah ada jadwal rutin yaitu setiap hari Selasa sore dan hadir sebagai pelatihnya yaitu guru setempat. Sedangkan untuk kesastraan biasanya kami latih siswa untuk membuat cerpen, puisi, serta seni dalam membawakan cerita di depan umum,” ungkap Khoiron saat dihubungi NU Online, Senin (8/12).

Sementara di bidang musik, tambahnya, saat ini pihaknya baru mengembangkan seni hadrah, serta musik dengan peralatan sederhana lainnya seperti barang bekas yang dapat mengahasilkan bunyi.

“Ke depan harapan kami dengan beberapa kegiatan ekstra tersebut, kelak jika mereka sudah berbaur langsung dengan masyarakat dapat dimanfaatkan oleh para siswa sebagai salah satu sarana dakwah,” pungkasnya. (Ahmad Rosyidi/Mahbib)