Sejak dulu, Madrasah NU Tanamkan Pendidikan Karakter

Kudus, NU Online
Sebelum pemerintah menggalakkan pendidikan karakter, madrasah NU sudah menerapkannya sejak dulu melalui mata pelajaran keagamaan. Selama ini, kurikulum  madrasah yang  berhubungan dengan pendidikan karakter sudah cukup banyak.<>

Demikian disampaikan  Ketua PC LP Ma’arif NU Kudus Ali Asyhari kepada NU Online, Senin  (25/3).

Ia mengatakan, titik tekan dari pendidikan karakter adalah penanaman nilai-nilai akhlakul karimah.  Hal  ini telah dikembangkan madrasah NU dengan mengalokasikan mata pelajaran agama seperti Al-Qur’an dan hadits, adab serta ta’limul Muta’allim.

“Selain pelajaran umum, madrasah lebih mengedepankan pelajaran agama yang sangat  erat  sekali dalam dunia karakter,” tandasnya.

Selain penanaman kepada anak didik, menurut  Ali, implementasi atau penerapan  pendidikan karakter yang telah diajarkan tidak kalah  pentingnya untuk ditingkatkan. 

“Semua pelaku pendidikan baik guru maupun murid harus membiasakan beretika maupun tata krama,” tegasnya.

Oleh karenannya, kata Ali, Ma’arif NU memiliki sebuah gagasan mencanangkan gerakan Kudus berkarakter. Dengan demikian, nilai-nilai pendidikan karakter seperti kejujuran,  ketaatan dan berprilaku baik bisa diterapkan di lingkungan sekolah dan masyarakat.

Terkait kurikulum 2013 yang baru, Ma’arif NU kudus menyambut dengan baik. ”Semua itu sesuai dengan arah dan tujuannya membentuk karakter. Jadi kita mendukung dan menggalakkannya,” pungkasnya.

Redaktur     : A. Khoirul Anam
Kontributor : Qomarul Adib