Daerah

Perjuangkan Generasi Muda Lewat Pendidikan

NU Online  ·  Selasa, 21 Mei 2013 | 04:22 WIB

Probolinggo, NU Online
Sebanyak 46 peserta didik pesantren kilat (sanlat) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SB-MPTN) 2013 harus berbahagia. Pasalnya, mereka berhasil mengalahkan ratusan calon peserta dari seluruh Kabupaten Probolinggo.
<>
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Probolinggo Habibullah Maksum kepada NU Online, Senin (20/5) mengatakan sanlat ini memang dilaksanakan tanpa adanya pembiayaan untuk para peserta. “Setiap kegiatan yang ada di sanlat baik biaya hidup maupun biaya lainnya 100% ditanggung oleh panitia,” ujarnya.

Lelaki yang akrab dipanggil Cak Habi ini mengatakan sanlat ini digelar dengan tujuan untuk mencetak generasi muda yang memiliki wawasan kebangsaan dan keagamaan.”Tentunya dengan paham Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja, red),” jelasnya.

Cak Habi juga menjelaskan kegiatan ini juga memiliki tujuan untuk mempermudah siswa yang lulus dari SMA/MA untuk bisa masuk ke perguruan tinggi (PTN). 

“Karena kebanyakan mereka berasal dari keluarga yang tidak mampu. Tetapi mereka memiliki intelektual yang mumpuni baik dalam bidang IPA maupun IPS,” terangnya.

Menurut Habi, kegiatan sanlat ini akan berlangsung selama 28 hari sejak tanggal 20 Mei 2013 di Pondok Pesantren Nurul Hasan Desa Banjarsari Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo. “Sanlat ini digelar dengan pola pembelajaran santai dan menyenangkan,” pungkasnya.

Redaktur     : Mukafi Niam
Kontributor : Syamsul Akbar