Daerah

Peringati Tahun Baru Hijriah, PMII Salatiga Ziarah Kubro

NU Online  ·  Rabu, 12 September 2018 | 14:45 WIB

Salatiga, NU Online
Memperingati Tahun Baru Hijriah 1440, Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Salatiga, Jawa Tengah melakukan sejumlah kegiatan pada Selasa (12/9).

Dimulai pukul 13.00 WIB, peringatan dengan ziarah ke makam Imam Baihaqi yang merupakan salah satu senior dan guru bagi kader-kader PMII Kota Salatiga. Ziarah kemudian dilanjutkan ke makam ulama-ulama yang ada di Salatiga. Kegiatan tersebut diikuti pengurus rayon, komisariat, dan cabang yang berjumlah sekitar 60 orang.

“Kader-kader PMII Salatiga harus membudayakan berziarah ke makam-makam para ulama, karena ini budaya kita. Kalau bukan kita siapa yang akan melakukanya," tegas M Farid Kurniawan, Ketua Cabang PMII Kota Salatiga.

Sementara Ahmad Wasi’ Uzzulfa, sekretaris PC PMII Kota Salatiga menambahkan kegiatan tersebut bertujuan agar budaya ziarah tidak luntur. Selain itu, sebelum pembacaan dzikir dan tahlil, mereka menyempatkan berdialog membicarakan seperti apa perjuangan tokoh yang diziarahi.

"Selain agar kader mengetahui peran para ulama, hal tersebut juga untuk meningkatkan ghirah berorganisasi, dan ghirah berjuang di  PMII,” lanjutnya.

Ahmad Sudibyo, selaku ketua Bidang Agama PC PMII Kota Salatiga mengatakan harapannya agar ziarah dan budaya-budaya PMII yang lain, dapat dilakukan terorganisir oleh struktural. Hal itu mengingat anggota mereka jumahnya mencapau lebih dari seribu orang setiap kali rekrutmen. Akidah para anggota dapat tertanam kuat.

Setelah selesai melakuka ziarah pada pukul 18.00 WIB, dilanjutkan dengan mujahadah dan pembacaan Ijazah Hizib Bukhori yang dilaksanakan di Gedung PCNU Kota Salatiga. Ijazah Hizib Bukhori diperoleh PC PMII Kota Salatiga, hasil dari sowan meminta arahan kepada KH Sonwasi Ridwan, rais Syuriyah PCNU Kota Salatiga.

“Saya senang melihat sahabat-sahabat melakukan kegiatan seperti ini, karena memang sahabat PMII lah yang nantinya akan meneruskan perjuangan-perjuangan kami yang sudah tua ini. Jadi sahabat-sahabat juga harus membiasakan diri, karena yang dilakukan ini adalah ciri khas dari kita Nahdlatul Ulama,” ungkap Miftahuddin selaku Majelis Pembina Cabang PMII Kota Salatiga. (Ahwadwasi Uzzulfa/Kendi Setiawan)