Daerah

Pemuda Lintas Agama Komitmen Jaga Kerukunan

NU Online  ·  Rabu, 20 Juni 2018 | 08:00 WIB

Pemuda Lintas Agama Komitmen Jaga Kerukunan

Ketua PC IPNU Jombang, M Ishomudin Haidar

Jombang, NU Online
Sejumlah pemuda lintas agama di Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur nyatakan komitmennya untuk menjaga dan merawat kerukunan umat beragama di lingkungannya.

Bahkan mereka mendeklarasikan diri dengan menuliskan beberapa poin penting sebagai bentuk komitmennya.

Perihal ini disampaikan Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jombang M Ishomudin Haidar yang sekaligus juga menjadi bagian dari penyusun deklarasi tersebut.

"Bertekad untuk memelihara dan mengembangkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai landasan negara dan bangsa Indonesia," ini poin deklarasi pertama, katanya kepada NU Online, Rabu (20/6).

Dikatakan, beragam suku, agama, atau kepercayaan yang selama ini dianut oleh masyarakat Mojowarno juga menjadi sorotan anak muda. Mereka nyatakan bahwa keragaman yang ada di Indonesia sudah tidak bisa dielakkan oleh bangsanya, tinggal bagaimana merawatnya dengan baik menjadi sebuah kekuatan tersendiri.

"Berkomitmen menjaga kebhinekaan dengan menghargai perbedaan suku, agama, ras, dan kepercayaan masing-masing menuju terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," tambahnya.

Komitmen mereka diwujudkan dalam memelihara trilogi kerukunan, yaitu kerukunan antar umat beragama, kerukunan intern umat seagama serta kerukunan umat beragama dengan pemerintah.

Di samping itu, pria yang kerap disapa Haidar ini menuturkan, komitmen-komitmen tersebut akan kian kuat tatkala ada sinergisitas antar mereka dengan pemerintah setempat, terutama dalam mewujudkan masyarakat yang dapat menghargai keragaman, baik antar agama, ras maupun suku di lingkungan Mojowarno.

"Kita juga berkomitmen mendukung upaya pemerintah daerah dalam membina kehidupan umat beragama yang dilandasi iman dan takwa guna mewujudkan Mojowarno aman dan sejahtera," pungkasnya. (Syamsul Arifin/Muiz)