Isi ramadhan dengan bersih-bersih masjid
Probolinggo, NU Online
Sebagai upaya mengisi bulan suci Ramadhan 1439 Hijriyah yang penuh berkah dan ampunan, Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Universitas Terbuka (UT) Kelompok Belajar (Pokjar) Syekh Abdul Qadir Al Jailani (SAQA) Kraksaan kompak melakukan bersih-bersih Masjid Al Azhar di Desa Sumberlele Kecamatan Kraksaan, Senin (28/5).
Dalam aksi bersih-bersih masjid ini, pelajar NU Kota Kraksaan menerjunkan puluhan pengurus dan anggotanya. Bersih-bersih ini dilakukan dengan menyapu halaman masjid dan menyapu bagian dalam masjid. Selain itu, pembersihan juga dilakukan di sekitar kamar mandi dan tempat wudhu agar tidak licin.
Ketua PKPT IPNU UT Pokjar SAQA Kraksaan Agung Dwi Purbo mengungkapkan, aksi bersih-bersih masjid ini dilakukan sebagai wujud kepedulian para pelajar NU yang ada di wilayah Kota Kraksaan terhadap kebersihan masjid. Sebab jika masjidnya bersih maka akan memberikan rasa nyaman kepada para jamaah yang sedang melaksanakan ibadah di masjid.
“Bersih-bersih lingkungan masjid ini kami lakukan sebagai upaya untuk menumbuhkan rasa memiliki masjid di kalangan para pelajar NU. Karena ikhwal dari memakmurkan masjid berawal dari kepedulian dahulu. Jika sudah peduli terhadap kebersihan masjid, maka secara otomatis akan berusaha untuk memakmurkannya,” ujarnya.
Menurut Agung, kebersihan itu adalah sebagian dari iman. Oleh karena itu melalui aksi bersih-bersih masjid ini diharapkan para pelajar NU bisa mempertebal keimanannya dengan turut serta menjaga kebersihan masjid.
“Jika masjidnya bersih dan rapi, maka akan terlihat bagus dari luar. Kalau sudah dipandang sudah bagus, maka secara tidak langsung akan mengundang masyarakat untuk melaksanakan ibadah di masjid. Berbeda lagi jika masjidnya jarang dibersihkan. Bahkan rumput-rumput di halaman masjid sampai tinggi,” terangnya.
Agung menambahkan bersih-bersih masjid merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan pelajar NU selama bulan suci Ramadhan 1439 Hijriyah. “Ini merupakan wujud kekompakan dan kebersamaan serta menanamkan budaya gotong royong di kalangan pelajar NU,” jelasnya.
Lebih lanjut Agung menjelaskan pembersihan lingkungan masjid dilakukan demi menjaga kelancaran dan kekhusyuan jamaah masjid dalam menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan 1439 Hijriyah.
“Sekaligus menjaga agar masjid tetap bersih dan nyaman digunakan beribadah,” pungkasnya. (Syamsul Akbar/Muiz)
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
3
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
4
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
5
Ekologi vs Ekstraksi: Beberapa Putusan Munas NU untuk Lindungi Alam
6
Khutbah Jumat: Belajar dari Pohon Kurma dan Kelapa untuk Jadi Muslim Kuat dan Bermanfaat
Terkini
Lihat Semua
