Banyuwangi, NU Online
Terjadinya banjir, tanah longsor dan bencana lainnya di berbagai daerah, telah menginspirasi Kantor Kementeian Agama (Kemenag) Kabupaten Lumajang untuk menggelar aksi tanam sejuta pohon.
<>
Bekerja sama dengan instansi terkait, Kemenag Lumajang Rabu lalu (23/1) memulai aksi tersebut dengan menanam ribuan pohon di kawasan Jalan Lintas Timur (JLT), Lumajang.
Seremonial penanaman yang dipusatkan di lapangan Desa Selokgondang, Kecamatan Sukodono itu melibatkan ribuan santri dari 250 pesantren dan Madrasah Diniyah se-Kabupaten Lumajang.
“Kita punya banyak pesantren, dan ini bukti nyata bahwa santri tidak cuma bisa mengaji, tapi juga memikirkan lingkungan,” tukas Kepala Kantor Kemenag Lumajang, Ma’ruf Thantowi.
Acara aksi tanam sejuta pohon itu mendapat perhatian yang besar dari kaum santri. Sejak pukul 6.30 ribuan santri sudah memadati lapangan dengan mengendarai kendaraan roda empat seperti truk, pick up, dan sepeda motor.
Mereka membawa peralatan tanam sendiri-sendiri seperti sabit, cangkul dan sebagainya. Menurut Kasi Pekapontren Kantor Kemenang Lumajang, M. Khoiri, sambutan hangat para santri itu menandakan bahwa mereka juga peduli dengan lingkungan.
“Sebab, agama jelas menganjurkan agar pelestarian alam dan keseimbangan lingkungan perlu dijaga,” tukasnya.
Khori menambahkan, setelah menamam pohon di JLT, para santri masih akan menanam pohon lagi di lingkungan masing-masing untuk menghijaukan pekarangan atau lokasi pondoknya.
“Jadi penanaman masih terus berjalan, dan kami menyediakan bibitnya,” jelasnya.
Acara aksi tanam sejuta pohon tersebut dihadiri oleh Bupati Syahrazad Masdar dan Wabup As’at Malik, Pimpinan DPRD, Kejaksaan Negeri, Kepolisian, TNI dan para tokoh masyarakat.
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Aryudi A Razaq
Terpopuler
1
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
2
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
3
PBNU Buka Suara Atas Tudingan Terima Aliran Dana dari Perusahaan Tambang di Raja Ampat
4
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
5
Presiden Pezeshkian: Iran akan Membuat Israel Menyesali Kebodohannya
6
Israel Serang Militer dan Nuklir Iran, Ketum PBNU: Ada Kegagalan Sistem Tata Internasional
Terkini
Lihat Semua