Daerah

NU Kudus Gelar Tahlil untuk Pahlawan Kemerdekaan

NU Online  ·  Senin, 18 Agustus 2014 | 03:30 WIB

Kudus, NU Online
Bersamaan HUT ke-69 kemerdekaan RI, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kudus mengadakan halal bihalal di aula kantor NU setempat, Sabtu malam (16/8). Dalam acara yang dikemas sederhana itu, pengurus NU membacakan tahlil dan doa untuk pejuang atau pahlawan kemerdekaan.
<>
Pada kesempatan itu, Rais Syuriyah PCNU Kudus KH Ulil Albab Arwani mengajak pengurus NU untuk selalu mensyukuri atas kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kemerdekaan ini diraih melalui perjuangan para pejuang yang bersusah payah hingga tetes darah penghabisan.
 
“Makanya, mari kita kenang dan doakan, Semoga amal perjuangan para pejuang serta pahlawan ini diterima oleh Allah SWT dan dibalas pahala yang besar,” ujar KH Ulil Albab saat mengawali mauidhah hasanahnya.
 
Di hadapan ratusan pengurus syuriah, tanfidziyah, lembaga, lajnah dan badan otonom NU Kudus, kiai yang sering disapa Gus Bab ini lebih banyak menguraikan makna halal bihalal. Diterangkan, usai melaksanakan puasa Ramadhan segala dosa akan dihapus oleh Allah SWT sebagaimana yang diterangkan dalam hadits Nabi.
 
“Namun untuk menyempurnakan perlu adanya berhalal bihalal untuk  saling memaafkan sesama manusia sehingga betul-betul bersih baik hablum minallah dan minannas,” tandasnya.
 
Gus Bab menambahkan, orang yang rajin beribadah kepada Allah akan mengalami kerugian di akhirat manakala belum dibersihkan dengan memberi maaf kepada sesamanya. Dicontohkan, bila di dunia menjelekkan seseorang tanpa meminta maaf, maka di akhirat semua pahala yang diperoleh melalui amal ibadah akan diambil oleh orang yang dijelekkan tersebut.

“Oleh karenanya, beribadahlah yang rajin dan berhubungan dengan manusia yang baik. Kita perbaiki diri, supaya besok di akhirat tidak termasuk yang bangkrut,” tandas pengasuh pesantren Yanbu’ul Qur’an Kudus ini. (Qomarul Adib/Mahbib)