Mustasyar PWNU Jatim Beri Trik Menangkal Virus Corona
NU Online · Kamis, 13 Februari 2020 | 09:00 WIB

KH. Moh. Muddatstsir Badruddin, Mustasyar PCNU Pamekasan dan PWNU Jawa Timur. (Foto: NU Online/ Hairul Anam)
Hairul Anam
Kontributor
Pamekasan, NU Online
Mustasyar PCNU Pamekasan dan PWNU Jawa Timur, KH Moh. Muddatstsir Badruddin mengimbau kepada segenap masyarakat untuk menyikapi secara bijak kasus wabah corona.
"Harap tenang, berzikir, dan berdoa selalu kepada Allah untuk dijauhkan dari wabah yang merenggut nyawa tersebut," ujar KH. Moh. Muddatstsir Badruddin di Pesantren Miftahul Ulum Panyeppen, Palengaan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Kamis (13/2).
Ia menekankan agar masyarakat memakai masker, terutama ketika keluar rumah. Sebab, Singapore tetangga terdekat Indonesia sudah tertular virus corona dan sudah dinyatakan gawat darurat.
Diterangkan, virus corona merupakan wabah semacam tho'un yang sudah disebut-sebut dalam kitab-kitab terdahulu. Itu sebagai alamat kecil bagi kepastian qiyamat, sama halnya seperti virus flu burung.
"Penangkalnya adalah surat-surat Al-Munjiyat, doa dan qunut nazilah setiap shalat fardhu," urainya.
Karena itu, Kiai Muddatstsir meminta kepada segenap para sesepuh umat Islam dan masyarakat secara umum, agar mengamalkan qunut nazilah setiap waktu.
Menurutnya, musibah,baik berupa gempa, banjir, lahar, tanah longsor, angin tho'un dan lain-lain juga pasti semakin merajalela karena sudah ditegaskan oleh baginda Rasulullah SAW. dalam hadits-hadits shahih.
"Maka untuk menghindarinya dan supaya selamat darinya sekaligus menangkal terhadap wabah-wabah tersebut di atas, dianjurkan juga membaca qulna ya naaru kuunii bardan wa salaaman ditambah ya lathif paling sedikitnya dibaca 41 kali dalam setiap selesai shalat fardlu,” terangnya.
Imbauan Kiai Muddatstsir mendapat sambutan positif dari masyarakat. Mereka mengaku sangat bersyukur dan berterima kasih atas imbauan tersebut.
"Imbauan tersebut bersifat antisipatif secara dunia (memakai masker) sekaligus berkaitan dengan nilai-nilai agamis. Insyaallah kami akan melaksanakan dawuh kiai tersebut," terang Sekretaris PC GP Ansor Kabupaten Pamekasan, Miftahul Munir.
Sebagai kader GP Ansor, pihaknya mengajak kepada kader-kader lainnya untuk mengamalkan perintah kiai dalam menyikapi kasus wabah virus corona. Ia yakin, menjalankan perintah kiai pasti mengandung nilai barokah yang sangat tinggi.
"Semoga para kiai kita selalu sehat dan kita juga sehat lahir batin. Amiin," tukasnya.
Kontributor: Hairul Anam
Editor: Aryudi AR
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua