Matan Kota Malang Bentuk Komisariat UIN, UM dan Unisma
NU Online · Senin, 20 Mei 2013 | 11:40 WIB
Malang, NU Online
Sabtu, 18 Mei 2013, Pengurus Cabang Mahasiswa Ahlit Thariqah Al Mu’tabarah An-Nahdliyah (Matan) kota Malang melantik pengurus dari 3 (tiga) Komisariat Perguruan Tinggi, yaitu Komisariat Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Universitas Negeri Malang (UM) dan Universitas Islam Malang (Unisma).
<>
Acara pelantikan dilaksanakan di Halaqah Ma’had UIN Maliki Malang. Yang sebelumnya direncanakan bertempat di Auditorium Fakultas UIN.
Para pengurus Matan dari ketiga Perguruan Tinggi itu dilantik sendiri Ketua PC Matan Kota Malang Ali Akbar, yang sampai saat ini ia adalah mahasiswa semester akhir di UIN Maliki Malang.
Hadir dalam acara pelantikan ini Gus Sulaiman Farih, Ketua Umum Pengurus Wilayah Matan Jawa Timur KH Abdurrahman Yahya; Ro’is Idaroh Syu’biyah Jatman Kota Malang dan Pengasuh Pesantren Gading yang sekaligus memberikan ceramah kepada para hadirin.
Turut hadir pula para ulama kota Malang, kalangan akdemisi dan aktifis, seperti para dosen dari ketiga universitas tersebut dan para pengurus organisasi mahasiswa.
“Yang melantik saya, dihadiri para pengurus organisasi mahasiswa, para dosen, para kiai di Malang juga Ketua Umum PW Matan Jawa Timur Gus Sulaiman Farih dan juga KH Abdurrahman Yahya, Ro’is Jatman Kota Malang,” Kata Ali Akbar.
Dalam rencana selanjutnya, Matan akan membentuk komisariat lagi di Universitas Brawijaya (UB), Al-Hikam dan kampus lainnya. Matan Kota Malang, sudah mempunyai beberapa komisariat di berbagai Perguruan Tinggi Negeri maupun swasta di kota Malang, sejak dibentuk pada bulan Juni 2012 lalu sampai sekarang.
“Insyaallah UB, Al-Hikam dan Kampus lainnya akan kami proses menjadi pengurus Komisariat Al-Hamdulillah, PC Matan sudah punya beberapa komisariat, termasuk 3 (tiga) komisariat ini,” tutur pemuda yang tinggal di daerah Kecamatan Sukun Kota Malang itu.
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Ahmad Nur Kholis
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
3
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
4
RMINU Jakarta Komitmen Bentuk Kader Antitawuran dengan Penguatan Karakter
5
Innalillahi, A'wan Syuriyah PWNU Jabar KH Awan Sanusi Wafat
6
Pesantren Jawaban Kebutuhan Pendidikan Karakter dalam Dinamika Kota Global
Terkini
Lihat Semua