Serang, NU Online
Pembangunan Masjid Fauqal Bahri Al-Bantani atau Masjid Terapung Banten (MTB) di kawasan Pantai Anyer, Kabupaten Serang dilaunching Rabu (20/6) malam. <>
Pembangunan masjid tersebut berbeda dengan masjid-masjid pada umumnya, pasalnya masjid yang akan dilaunching ini merupakan terapung pertama di Indonesia, sedangkan program prestisius itu sendiri akan dimulai tahun 2013 mendatang.
Grand Launching MTB sengaja dilakukan untuk mengenalkan kepada masyarakat. Pihak penyelenggara mengundang sedikitnya 300 orang lebih untuk menghadiri grand launching tersebut.
Ketua Pembina Pembangunan MTB Taufik Nuriman dan pemilik lahan yang mewakafkan H Arif turut di lokasi. Para donator, pengusaha, serta tokoh masyarakat juga akan duduk bersama menyaksikan grand launching tersebut.
“Kita ingin menyosialisasikan kepada masyarakat mengenai pembangunan MTB ini. Arsitek pun akan mempresentasikan mengenai pola bangunannya,” kata panitia, Helldy Agustian yang juga Bos Toyota Cilegon itu.
Lebih jauh,pihaknya menuturkan, masjid terapung itu akan berdiri di atas lahan sekitar 4,5 hektar. Dana yang dibutuhkan untuk mewujudkan masjid itu kurang lebih Rp70 miliar. “Di areal masjid akan dilengkapi wisma, perpustakaan, gedung pertemuan, gedung pusat kajian Islam, kantin, taman, serta dua menara kembar dan dermaga,” terangnya.
Namun, hingga saat ini, baru terkumpul dana sebesar Rp676,500.000 dan 650 sak semen yang berasal dari donator perorangan. Dia yakni jumlah itu akan bertambah sesegera mungkin. Masih kata Helldy, sosialisasi dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari media cetak dan elektronik, hingga penyebaran kupon infaq kepada masyarakat Banten. Kupon infaq itu dimulai dari Rp10 ribu hingga diatas Rp1 juta.
“Penyebaran kupon ini dilakukan bekerjasama dengan Asosiasi Otomotif Banten. Panitia juga akan memberikan sertifikat wakaf bagi donator yang memberikan sumbangan Rp1 juta ke atas,” tandasnya.
Ia berharap seluruh elemen masyarakat yang ada di Banten bisa berpartisipasi atas rencana pembangunan MTB yang diproyeksikan sebagai obyek wisata religi itu. “Mari kita sama-sama berpartisipasi dalam pembangunan Rumah Allah ini. Semakin banyak donatur maka pembangunan pun bisa semakin cepat,” imbaunya.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor: Zainal Mutaqin
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
3
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
4
Cerpen: Tirakat yang Gagal
5
Jamaah Haji Indonesia Diimbau Tak Buru-buru Thawaf Ifadhah, Kecuali Jamaah Kloter Awal
6
Jamaah Haji Indonesia Bersyukur Tuntaskan Fase Armuzna
Terkini
Lihat Semua