Probolinggo, NU Online
Asosiasi Ma'had Aly Indonesia (Amali) mengadakan rapat Pimpinan Ma'had Aly se-Provinsi Jawa Timur di Pesantren Nurul Jadid Paiton Kabupaten Probolinggo, Jumat (17/8).
Kegiatan yang mengambil tema Menuju Ma'had Aly Sebagai Perguruan Tinggi-Perguruan Tinggi Pesantren yang Unggul dan Kompetitif di Jawa Timur.
Ketua Amali KH Abdul Jalal mengungkapkan, tujuan utama diadakannya rapat tersebut adalah untuk menyatukan pendapat tentang prospek perkembangan Ma'had Aly se-Jawa Timur yang akan disampaikan kepada Gubernur Jawa Timur Hj Khofifah Indar Parawansa yang salah satu diantaranya terkait dengan beasiswa.
“Oleh karena itu, pada pertemuan ini kita godok tentang kebutuhan dan kehendak kita secara tertulis untuk nantinya disampaikan kepada Ibu Gubernur terpilih Jawa Timur,” kata KH Abdul Jalal.
Menurut Kiai Abdul Jalal, beberapa waktu yang lalu Amali diundang oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan Diniyah(LPPD) Provinsi Jawa Timur terkait dengan beasiswa Madrasah Diniyah (Madin) yang akan direalisasikan pada tahun 2019 mendatang.
Sementara Pimpinan Pesantren Nurul Jadid Paiton KH Abdul Hamid Wahid mengungkapkan perasaannya bahwa suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Nurul Jadid yang ditunjuk sebagai tempat terselenggarakannya rapat Pimpinan Ma'had Aly se-Jawa Timur tersebut.
“Mudah-mudahan pengembangan ilmu dan intelektualitas pesantren bisa terasa dan terlahir dari proses yang berlangsung di Ma'had Aly. Bagi kami, Ma'had Aly adalah satu hal yang penting sebagai khazanah bangsa ini yang lahir dalam dinamika di dalam pesantren,” ungkapnya.
Kiai Hamid menyampaikan, dengan diakuinya Ma'had Aly sebagai Lembaga Formal oleh pemerintah tentunya tidak ingin watak dan karakter pesantren menjadi hilang.
“Tapi bagaimana kita diberi lebih peluang dan peluang. Oleh karena itu, forum ini adalah forum yang tepat untuk menggagas hal yang strategis hingga hal yang teknis,” tegasnya.
Rapat yang berlangsung selama 7 jam sejak pukul 15.30 WIB hingga 22.30 WIB ini dihadiri oleh 12 pimpinan (mudir) Mahad Aly se-Jawa Timur yang menghasilkan 3 (tiga) hal kemufakatan antara lain beasiswa bagi mahasantri, infrastuktur (fisik dan non fisik) dan kelengkapan struktur kepengurusan Ma'had Aly wilayah Jawa Timur.
Dari rapat tersebut maka struktur kepengurusan Ma'had Aly di Jawa Timur sebagai Ketua K Musholli (Ma'had Aly Nurul Qodim), Sekretaris KH Badruttaman (Ma'had Aly Nurul Qonain) dan Bendahara KH Romzi Al Amiri Mannan (Ma'had Aly Nurul Jadid). (Syamsul Akbar/Muiz)