LAZISNU Pamotan Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan
NU Online · Senin, 28 September 2020 | 01:30 WIB
Mochamad Ronji
Kontributor
Rembang, NU Online
Kekeringan yang melanda beberapa daerah di Kabupaten Rembang berdampak pada kurangnya ketersediaan air bagi warga. Beberapa desa sangat terdampak dengan adanya musibah kekeringan ini di antaranya Desa Ketangi, Sendangagung, Segoromulyo, Mlawat, Kepohagung, Mlagen, Megal, dan Gambiran.
Untuk memenuhi kebutuhan air dalam kondisi kemarau seperti sekarang ini, penduduk setempat harus rela bergantian dan menunggu berjam-jam untuk mengambil air di sumur-sumur yang masih ada sumber mata airnya dengan cara menimba.
"Untuk wilayah Kecamatan Pamotan yang paling terdampak kekeringan ada di Desa Ketangi dan Sendangagung. Untuk itu, sebanyak apapun air yang akan diberikan pasti diterima warga setempat," kata Sekretaris Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kecamatan Pamotan Labib Humam, Ahad (27/9).
Menyikapi kondisi ini, LAZISNU dan Badan Otonom NU Kecamatan Pamotan segera bergerak memberikan suplai air bersih kepada warga terdampak. Selama dua hari mulai Sabtu-Ahad (26-27/9) sebanyak 36 tangki air bersih sudah disalurkan ke warga untuk kebutuhan sehari-hari seperti memasak, minum, bersuci, dan kebutuhan lainnya.
Untuk pendistribusian air bersih ini, sebelumnya tim lapangan sudah melakukan pemetaan ke desa-desa yang terdampak kekeringan dengan melakukan Turba. Selanjutnya, dari tim lapangan langsung melakukan aksi ke lokasi-lokasi yang sudah dipetakan tersebut.
"Sahabat-sahabat Banser melakukan pemetaan yang membutuhkan dan juga MWCNU melakukan Turba ke desa-desa. Untuk itu, jika ada desa yang membutuhkan air bersih bisa menghubungi kami," jelasnya di sela-sela menyalurkan air bersih di Desa Ketangi.
Labib menjelaskan, dana yang digunakan dalam penyaluran air bersih ini bersumber dari koin NU. Selain itu, LAZISNU Pamotan juga menerima secara terbuka donatur lain untuk bekerjasama dalam pengumpulan dana bantuan. Ia berharap dengan bantuan air bersih ini, daerah yang mengalami kekeringan dan sulit air sudah tidak lagi terdampak.
"Donatur dan toko yang ikut andil akan kami berikan penghargaan dan ucapan terimakasih sekaligus kita branding seperti dengan keterangan telah ikut berpartisipasi dalam pembagian air bersih," jelasnya.
Selama ini, LAZISNU Pamotan terus memberikan berbagai macam bantuan bagi masyarakat dengan berbagai macam program. Sebelumnya LAZISNU Kecamatan Pamotan juga memberikan sumbangan kepada warga Pamotan yang terkena musibah kebakaran rumah.
"Kita ada program 'beberkah' seperti santunan yatim piatu, sumbangan air bersih dan kegiatan sosial lainnya. Semoga setiap tahun bisa membantu jika ada desa yang kekeringan dan kegiatan-kegiatan bakti sosial lain," harapnya.
Kontributor: Mochamad Ronji
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua